TULUNGAGUNG, beritalima.com- Program bantuan berupa uang tunai dari Pemerintah terus dikucurkan untuk masyarakat yang kurang mampu, terlebih, pasca wabah pandemi Covid-19 usai melanda Indonesia.
Saat pandemi, masyarakat sangat kesulitan ekonomi karena terkendala banyak aturan dan diwajibkan tetap di rumah, sehingga untuk bekerja pun tidak bisa dan banyak pengangguran.
Namun, saat ini situasi sudah membaik dan pandemi mereda. Kehidupan masyarakat pun sudah normal dan dapat bekerja kembali seperti semula.
Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) yang diberikan pemerintah melalui Desa beberapa tahun terakhir, diharapkan mampu membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama sembako.
Namun, dibandingkan dengan tahun lalu, saat ini kondisi ekonomi masyarakat sudah mulai membaik dan stabil, sehingga tinggal masyarakat miskin extrem yang mendapatkan BLT DD.
Seperti, Desa Kates Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, tahun kemarin masih memberikan bantuan BLT DD sampai ratusan orang, sekarang tinggal hanya puluhan orang saja.
Suyanto Kepala Desa Kates menyampaikan bahwa, dibandingkan tahun kemarin, tahun ini masyarakat yang mendapatkan BLT DD hanya yang masuk kategori masyarakat miskin extrem, sehingga hanya tinggal 40 orang.
Penyaluran BLT DD tahun 2023 memasuki tahap 2 dan akan segera direalisasikan, agar segera bisa digunakan untuk keperluan sehari-hari.
“Hari ini, kita memberikan BLT DD dengan kategori masyarakat miskin extrem sebanyak 40 orang, itupun yang benar-benar sangat membutuhkan,” ucapnya. Rabu, (12/4/2023).
Menurutnya, masyarakat miskin extrem yang mendapatkan BLT DD tidak mempunyai penghasilan dan pekerjaan tetap, sehingga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sangatlah sulit. Terlebih, bagi mereka yang lansia dan rentan sakit harus mendapatkan bantuan.
“Kami memilih mereka dengan berbagai pertimbangan dan persetujuan dari seluruh staf dan perangkat Desa serta tokoh masyarakat,” ucap Suyanto.
Ditambahkan, dengan bantuan tersebut diharapkan mampu membantu mereka membeli keperluan dan menunjang kehidupan.
“Dengan BLT DD ini, kami berharap, semoga bisa memenuhi dan membantu kebutuhan masyarakat untuk membeli sembako dan kebutuhan mendesak lainnya,” tambahnya.
Kades juga berpesan, untuk menggunakan dana bantuan tersebut sebaik-baiknya, membeli keperluan yang dianggap sangat penting.
“Silahkan membeli keperluan yang dianggap penting dan butuh, jangan sampai dibelikan barang atau sesuatu yang tidak perlu. Bijak dalam menggunakannya,” tutup Kades.
Sementara itu, Toirin salah satu KPM mengucapkan, terimakasih sudah diberi bantuan untuk membeli sembako dan kebutuhan sehari-hari.
“Terima kasih kepada Pemdes Kates atas bantuan BLT DD ini, akan saya gunakan sebaik mungkin untuk membeli kebutuhan yang dirasa sangat penting, terutama sembako,” pungkasnya. (Dst).