MADIUN, beritalima.com- Seperti lirik judul lagu yang dinyanyikan oleh Elvi Sukaesih, “Semakin Sayang Semakin Kejam”. Kalimat inilah yang cocok buat pasangan suami istri, sebut saja Eyang Putri (63)-Eyang Kakung (60) bukan nama sebenarnya, warga Kelurahan/Kecamatan Taman Kota Madiun, Jawa Timur.
Betapa tidak, meski telah menjalani biduk rumah tangga puluhan tahun, namun rasa cemburu Eyang Kakung terhadap Eyang Putri, bisa dibilang berlebihan. Puncaknya, terjadi pada Kamis (28/4) kemarin. Pasalnya, saat Eyang Putri pulang dari rumah rekannya, handphone miliknya diambil oleh Eyang Kakung dan dipecah dengan menggunakan gembok kunci.
Menurut penuturan Eyang Putri, kejadian itu berawal saat dirinya pulang, sang suami cemburu dan berkata, “Wis entuk gombyok piro? (Sudah dapat laki-laki berapa?),”. Mendapat pertanyaan dengan nada cemburu, kemudian dijawabnya dengan bercanda, “Entuk sepuluh, malah sing lima tak semayani sesuk. (Dapat sepuluh, yang lima orang aku janjikan besuk),”.
Rupanya cadaan Eyang Putri, membuat Eyang Kakung semakin cemburu. Akibatnya, handphone milik Eyang Putri yang menjadi sasaran.
“Saya itu memang pergi ke rumah teman. Kadang juga saya juga menyendiri di tempat-tempat keramat dengan teman-teman. Kok dicemburui. Ya mana mungkin orang tua yang sudah uzur seperti saya serong,” cerita Eyang Putri, yang memang giginya sudah habis ini, kepada wartawan, yang disambut gelak tawa rekan-rekannya.
Rupanya, kejadian yang berawal dari cemburu buta ini, tidak hanya sekali. Beberapa hari sebelumnya, Eyang Putri tidak bisa masuk rumah saat pulang dari rumah temannya karena kunci pagar depan diganti oleh Eyang Kakung.
“Khan saya bawa kunci serep (cadangan). E.,tak tahunya kuncinya diganti. Ya saya gak bisa masuk rumah. Tapi sekarang kunci pagarnya sudah saya buang semua,” kata Eyang Putri, mengakhiri ceritanya. (DO)
