MAGELANG, beritalima.com | Dua hari tanpa diketahui keberadaanya, seorang santri Ponpes Nurul Qur”an di daerah Girirejo kecamatan Tempuran ditemukan sudah dlaam keadaan tak bernyawa.
Mayat santri tersebut kali pertama ditemukan Gus Maimun. Pimpinan Ponpes tempat Puji Kurniawan mengaji pada Senin, (13/4/2020).
Diungkapkan Gus Maimun, selama tiga tahun belajar mengaji di tempatnya warga desa Sukorejo kecamatan Tegowanjukabupaten Grobogan tersebut merupakan santri yang taat dan patuh.
“Almarhum merupakan santri yang taat dan rajin. Ketika sudah waktunya mengaji dia tidak kelihatan. Ketika dicari kami menemukan sandalnya di bawah pohon jati dan terlihat di saluran irigasi korban ditemukan sudah meninggal dunia.” jelasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban diduga memanjat pohon jati guna menebang rantingnya.
“Mungkin tidak melihat rantingnya menyentuh kabel aliran listrik sehingga terjadi peristiwa ini.” kata Kosim. (Rjt-04 Slamet)
