BONDOWOSO, beritalima.com -Pemerintah Daerah Bondowoso telah membangun 1.321 unit Rumah Tak Layak Huni (RTLH) sepanjang tahun 2019. Jumlah ini disebut telah melampui target tahun 2019, yakni 1.000 unit
Sekitar 22 unit RTLH yang diperbaiki diantaranya berada di Dusun Plampang, Desa Rejoagung, Kecamatan Sumber Wringin.
Bupati Salwa Arifin, di dampingi Komandan Kodim 0822 Letkol Inf. Jadi, dan Wakapolres Kompol David Subagio, meninjau langsung RTLH yang telah diperbaiki di Dusun Plampang itu, Jum’at (10/1/2020).
Bupati Salwa usai kegiatan Seremonial Peninjauan RTLH di Masjid At Taqwa, Desa Rejoagung menerangkan, bahwa pembangunan RTLH ini merupakan upaya Pemerintah Daerah untuk membangun Bondowoso dari pinggiran.
“Sesuai visi dan misi membangun Bondowoso dari pinggiran,”ungkapnya.
Di sisi lain, kata Bupati Salwa, dalam pembangunan yang merupakan program APBD 2019 ini, juga diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tentu, ujungnya juga bisa mengentaskan kemiskinan, walaupun sebenarnya indikator kemiskinan bukan hanya ini saja.
“Dengan RTLH ini mungkin bisa terangkat kemiskinan,”jelas Politisi PPP itu.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Permukiman Bondowoso, Eko Rusmanto, menerangkan, setiap unit RTLH mendapatkan anggaran sekitar Rp 17,5 juta. Dengan rincian, Rp 2,5 juta digunakan untuk upah pekerja, dan sisanya digunakan untuk pemenuhan bahan pembangunan.
“Pembangunannya itu swakelola dari pada masyarakat sendiri. Jadi, kami hanya transfer anggarannya kepada penerima dalam bentuk rekening. Kemudian, disana membentuk kelompok, kelompok itulah yang akan membangun bersama-sama di desanya,”jelasnya.
Ia menerangkan kriteria penerima RTLH bukan hanya melihat kondisi rumah. Namun juga, melihat pendapatan masyarakat yang masuk kategori rendah atau tidak mampu.
“Pengajuan dari desa tetap kita perhatikan melalui Musrenbang. Juga pengajuan lewat DPRD, di jalin aspirasi, itu kita juga perhatikan itu. Juga prioritas pembangunan di Kabupaten Bondowoso,”ujarnya saat ditanya perihal penerima RTLH yang diusulkan oleh Desa.
Adapun sumber anggarannya sendiri, secara terperinci yakni anggaran yang bersumber dari Pemerintah Pusat dan Provinsi dimanfaatkan untuk 775 unit RTLH. “Sisanya berasal dari anggaran APBD.2,”pungkasnya. (*/Rois/Ch)