Serah Terima Kunci Tahap II, Rusunawa Kota Madiun Siap Dihuni Warga

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Pembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) tahap II di Kota Madiun, Jawa Timur, akhirnya selesai. Pembangunan Rusunawa dari pemerintah pusat senilai Rp 20 miliar lebih itu sudah siap untuk dihuni.

Hal itu menyusul prosesi serah terima kunci dari Kementerian PUPR kepada Walikota Madiun, Jumat 11 Juni 2021.

Walikota Madiun, H. Maidi, mengatakan, pemanfaatan Rusunawa di Kelurahan Nambangan Lor, Manguharjo itu dalam waktu segera.

‘’Hari ini penyerahan kunci. Artinya Rusunawa sudah bisa dimanfaatkan. Tentu secepatnya akan kita manfaatkan,’’ kata H. Maidi.

Pun, tidak perlu waktu lama. Sebab, sudah ada sekitar 200 warga yang berminat. Padahal, kapasitas Rusunawa kedua ini hanya sebanyak 44 unit. Karenanya, Pemkot Madiun bakal melakukan seleksi. Calon penghuni Rusunawa memang wajib sesuai kriteria. Salah satunya, terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Selain itu, mereka yang saat ini menempati aset pemerintah dan belum memiliki rumah tentunya.

‘’Setelah ini segera kita lakukan seleksi dan verifikasi kepada calon penghuni. Rusunawa ini harus benar-benar dimanfaatkan mereka yang membutuhkan dan sesuai kriteria,’’ tegasnya.

Wali kota menyebut, animo masyarakat memang cukup tinggi. Karenanya, ia berencana mengusulkan pembangunan Rusunawa ketiga kepada pemerintah pusat. Terkait lahan, lokasi di sana masih cukup luas. Selain itu, juga ada lokasi lain seperti makam Bong Cino di Jalan Hayam Wuruk.

Pemkot Madiun memang berencana melakukan penataan ulang makam agar tak memakan tempat. Sisanya, bisa digunakan untuk fasum bahkan Rusunawa. Apalagi, di lokasi makam tersebut terdapat sekitar 60 kepala keluarga yang menempati bangunan permanen maupun semi permanen.

‘’Jadi, nanti harapannya sudah tidak ada lagi warga kita yang tinggal di makam, di pinggir sungai atau lain sebagainya,’’ pungkasnya. (Sumber Diskominfo/editor: Dibyo).

H. Maidi (nomor 2 dari kiri).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait