JAKARTA, Beritalima.com | Menurut data yang dikeluarkan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, kasus positif virus corona di DKI Jakarta mengalami penurunan sebanyak 11 persen selama satu bulan sejak pemberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada 5 April sampai 5 Mei 2020. Namun muncul permasalahan baru perihal pembagian bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19 yang penyalurannya terbilang lama.
Setelah beberapa waktu lalu gerakan sosial #BerbuatBaikEsokHari mengunjungi 5 Kantor Walikota di DKI Jakarta dalam rangka memberikan donasi berupa Alat Pelindung Diri (APD) dan produk kesehatan lainnya. Kini gerakan yang dikampanyekan oleh Ayoopeduli.com tersebut menyambangi Balai Kota untuk melakukan audiensi sekaligus menyerahkan bantuan berupa sembako dan alat kesehatan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
“Hari ini kami kedatangan tim Ayoopeduli.com, teman-teman pengusaha dari HIPMI Jaya, OIC Youth Indonesia dan Gencar-19 untuk melakukan audiensi dan penyerahan bantuan berupa sembako dan alat kesehatan. Pemprov DKI mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat atas niat baik dan inisiatif untuk membantu pemerintah dalam rangka penanggulangan wabah Covid-19 ini,” ujar Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam keterangannya di Balai Kota (13/5).
Basuki Surodjo selaku inisiator gerakan #BerbuatBaikEsokHari menyampaikan bahwa dirinya akan terus berupaya membantu pemerintah dalam rangka penanggulangan wabah Covid-19 di Indonesia, terutama di DKI Jakarta. Adapun bantuan yang diserahkan kepada Pemprov DKI diantaranya 2000 APD, 5500 masker kain dan surgical, 10 liter hand sanitizer, 20 sepatu boots, 5 thermogun, 3 dirigen cairan disinfektan, dan sembako berupa 1000 kilogram beras.
“Ayoopeduli.com bersama teman-teman pengusaha dari HIPMI Jaya dalam gerakan HIPMI Peduli, OIC Youth Indonesia dan Gencar-19 mendapatkan sambutan hangat dari bapak Gubernur dan Wakil Gubernur. Pak Anies berpesan bahwa Pemprov DKI selalu terbuka dan akan menyambut baik siapapun yang ingin mendukung serta bersinergi bersama untuk memerangi Covid-19,” jelas Basuki pada saat yang sama.
Walaupun kurva penyebaran wabah Covid-19 di DKI Jakarta berangsur melandai, CEO Airmas Group tersebut mengatakan tugas kemanusiaan untuk terus membantu sesama belumlah tuntas. Ia pun menambahkan bahwa Gubernur DKI Anies Baswedan sempat berpesan bahwa pandemi ini akan lebih cepat diatasi jika seluruh masyarakat Indonesia bekerja sama untuk memulihkan Indonesia.
“Melandainya kurva penyebaran wabah Covid-19 jangan sampai ikut mengurangi perbuatan baik kita kepada sesama. Masih banyak sekali masyarakat Indonesia yang membutuhkan bantuan, mulai dari rakyat kecil, para pelaku UMKM atau sektor informal lainnya yang usahanya lesu imbas berlakunya PSBB, sampai pekerja yang terkena PHK. Seperti yang disampaikan oleh bapak Anies Baswedan, mari kita saling bekerja sama demi pulihnya Indonesia,” tutup Ketua Umum HIPMI Jakarta Barat itu.