MADIUN, beritalima.com- Walikota Madiun, Jawa Timur, melakukan sholat Isya’ berjamaah di Masjid Darul Ma’wah, Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo Sabtu 2 Oktober 2021, malam.
Seperti sebelumnya, sholat Isya’ berjamah ini sekaligus sarana tracing antigen, vaksinasi, sosialisasi juga menyerap aspirasi masyarakat.
Walikota Madiun, H. Maidi, mengatakan, tracing dan vaksinasi memang terus dimasifkan. Vaksinasi, lanjutnya, sudah mencapai 80 persen lebih. Sementara terkait tracing, ia pasang target sebanyak 60 ribu warga terantigen. Harapannya, warga yang terpapar segera ditemukan untuk segera dilakukan perawatan.
‘’Vaksin kita masifkan, antigen kita galakkan, masyarakat disiplin prokes,’’ ucap H. Maidi.
Capaian tinggi vaksinasi itu tak terlepas dari upaya jemput bola. Nyaris diberbagai kegiatan, walikota selalu mengajak vaksinator dan petugas testing antigen. Mulai sholat Isya’ berjamaah, Cangkrukan bareng Walikota, pelatihan, peresmian RTH dan lainnya.
Masyarakat yang terindikasi positif rapid antigen, langsung dilakukan perawatan di fasilitas isoter. Harapannya, segera mendapat penanganan agar segera kembali pulih.
‘’Penanganan Covid-19 terus kita maksimalkan, tetapi pembangunan yang bermuara pada peningkatan ekonomi juga tidak kita tinggalkan,’’ tandasnya.
Sholat Isya’ berjamaah ini juga sarat sosialisasi dan serap aspirasi masyarakat. Jamaah yang telah diswab dan hasilnya negatif diperbolehkan masuk masjid untuk salat berjamaah dilanjut dialog.
Seperti giat sebelumnya, berbagai masukan masyarakat mengemuka. Masukan langsung ditanggapi walikota guna mendapatkan tindaklanjut segera dari dinas terkait. (Sumber Diskominfo/editor Dibyo).
H. Maidi (kiri) bawah.