SURABAYA, Beritalima.com |
Untuk kesekian kalinya wakil rakyat Jatim dari PKS merelakan gaji mereka dipotong untuk membantu korban bencana alam, utamanya bagi korban banjir di Pamekasan, Pasuruan, dan Jember, serta letusan Gunung Semeru Lumajang.
Pemotongan gaji ini sekaligus menjadi bagian dari perhatian dan keprihatinan mendalam bagi seluruh jajaran pengurus DPW PKS Jatim. Alasan kebijakan tersebut bukan semata mengikuti Fraksi DPR RI. Ketua Fraksi Keadilan Bintang Nurani DPRD Jatim dari PKS, Dwi Hari Cahyono mengatakan, kepedulian telah menjadi gaya hidup kader PKS baik yang di eksekutif maupun di legislatif.
Mereka tanpa memandang apakah daerah yang terjadi bencana itu dapil-nya atau bukan. Hakikatnya semua berlomba untuk memberi pelayanan dan berbagi untuk dan dengan masyarakat. Atas kepedulian kader dan anggota dewan PKS tersebut, Ketua DPW PKS Jatim, Irwan Setiawan juga memberikan apresiasi.
“Ini respon dari kader yang sangat tanggap dengan bencana yang ada di daerahnya. Di Jatim sendiri, beberapa waktu lalu terjadi musibah banjir. Bersama pemerintah, kader PKS terjun langsung memberikan bantuan yang belum sempat tertangani yaitu makanan siap saji, berupa nasi, minum dan tak lupa lilin,” tambah Irwan sembari menambahkan, para anggota dewan PKS juga tak kalah cepat respon dalam memberikan bantuan.
Seperti yang dilakukan Artono, anggota DPRD Jatim dari PKS yang dengan cepat mengirimkan bantuan pada korban banjir Jember. Artono tidak hanya mengirimkan bantuan, ia bahkan mempersilakan para relawan bencana memakai mobil pribadinya untuk mengirimkan bantuan logistik ke daerah bencana.
Terkait dengan kebijakan pemotongan gaji untuk masyarakat yang membutuhkan, Artono mengaku bahwa hal itu sudah biasa dilakukan anggota dewan PKS.
“Jadi, kalau partai mengintruksikan apa saja, ya kita ikut. Termasuk kalau ada instruksi potong gaji, kita juga ngikut perintah. Wis biasa, nggak ada yang aneh,” ujarnya.
Hal ini diamini oleh Irwan Setiawan. Ia memastikan seluruh anggota PKS yang menjadi anggota DPRD Jatim dan DPRD kabupaten/kota se-Jawa Timur menjalankan instruksi untuk membantu korban bencana alam baik yang terjadi di wilayah Jatim maupun di wilayah lain.
“PKS selalu berusaha berada di garda depan dalam aktivitas sosial. Dimana ada daerah terdampak, maka bisa dipastikan disitu kader dan relawan PKS turun ke lapangan untuk membantu meringankan beban. Ini bagian dari komitmen kami untuk melayani rakyat,” pungkasnya. (yul)