Simak Ini Hasil Musrenbang Kecamatan Kertek Tahun 2019

  • Whatsapp

WONOSOBO, beritalima.com – Tindak lanjut dari Musrenbang di tiap – tiap desa pada Rabu (27/2) diadakan Musrenbang tingkat kecamatan Kertek tahun 2019 yang diadakan di aula kecamatan. Tampak pada acara tersebut melibatkan unsur masing-masing Pemdes, BPD, LPMD se kecamatan Kertek dan instansi terkait.

Kegiatan dengan tema peningkatan kualitas pemantapan perekonomian daerah kabupaten terungkap program yang menjadi prioritas pembangunan wilayah ini diantaranya pembangunan dalam bidang SDM, pendidikan, kesehatan, wisata, perekonomian dan infrastruktur.

Bacaan Lainnya

“Peningkatan SDM dilakukan melalui pelatihan para pelaku UMKM dan Industri Rumah Tangga (IRT). Pendas 12 tahun 2020 ditargetkan tuntas dan adanya penyetaraan pendidikan melalui kejar paket A, B dan C.” Jelas Camat Kertek.

Muhammad Said, S. Sos, MM melanjutkan, sementara bidang kesehatan, seperti pembangunan jambanisasi di seluruh desa/kelurahan wilayah kecamatan Kertek telah dilauncing ODF di desa Purbosono.

“Sedangkan guna membangkitkan desa – desa yang mempunyai potensi wisata akan dibentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) guna pengembangannya sehingga kedepan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.” Tambahnya.

Terkait dengan usulan tahun 2020 tentang infrastruktur diupayakan melanjutkan pembangunan jalan lingkar luas utara. Dari desa Candiyasan hingga desa Damarkasiyan.

“Kita juga akan melanjutkan pembangunan jalan lingkar selatan Kertek, drainase jalan Kertek – Semayu, aspal jalan Bojasari Semayu dan jalan Tlogodalem – Pagerejo.”Imbuh M. Said.

Di tempat terpisah ketua paguyuban kades/lurah kecamatan Kertek, Madiyo H.S memaparkan kepala desa pada dasarnya sebagai penampung aspirasi masyarakat dari hasil musrenbang di wilayah masing-masing dan harus disampaikan kepada pemerintah kecamatan, kabupaten dan DPRD.

“Semoga hasil Musrenbangcam ini dapat tertampung melalui APBD. Bila masih ada kekurangan akan diusulkan melalui bantuan gubernur.” Kata Madiyo.

Diantaranya pengusulan segera dibangunnya jalan lingkar luas utara dari desa Candiyasan sampai desa Damar Kasiyan sebagai jalur alternatif Parakan – Wonosobo. Pasalnya selama ini sering terjadi kecelakaan yang makan korban akibat rem blong di jalur utama tersebut.

“Ini demi keselamatan pengguna jalan dan pengendara.” Pungkasnya. (Budi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *