BANDUNG BARAT, beritaLima.com – AM (28) warga Desa Rancapanggung Kecamatan Cililin Kabupaten Bandung Barat hingga saat ini masih belum bisa melupakan peristiwa yang terjadi di penghujung tahun 2016 lalu. Menurut pengakuannya kepada beritaLima.com, Selasa (14/3/2017), dia nyaris menjadi korban perdagangan manusia.
Ibu satu anak itu menceritakan, tahun 2016 lalu dia bertekad untuk bekerja ke Luar Negeri sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) dengan tujuan Singapura demi memperbaiki kehidupan ekonomi keluarga. AM mengaku sempat dikarantina dan sudah siap diterbangkan, namun ketika tahu negara tujuan ke Timur Tengah, dia kabur. “Saya pura-pura ke toilet, begitu ada kesempatan langsung melarikan diri,KTP, Paspor dan sebagian pakaian diinggalkan di bandara”, ujar AM.
Hal tersebut dibenarkan PP sang suami. Pria yang bekerja serabutan itu menenyebutkan jika keluarga berencana membawa persoalan tersebut ke ranah hukum. “Selama ini saya telah bekerja keras mengumpulkan data serta bukti-bukti tambahan, alhamdulillah sudah cukup kuat untuk menjerat mereka” pungkasnya. (Pathuroni Alprian).