Situasi Keamanan di Aceh Menjelang Pilkada Kondusif

  • Whatsapp

ACEH, Beritalima.com –  situasi keamanan di Provinsi Aceh ketika menjelang Pilkada 2017 kondusif, Hal tersebut disampaikan Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Tatang Sulaiman, Ketika menerima Tim  peneliti Jaringan Survei Inisiatif (JSI)  Pilkada, Aryos Nirvada di Ruang kerjanya.

Pilkada Aceh 2017 relatif aman dan kondusif dan Situasi aman dan kondusif di Aceh yang terjadi sampai saat ini merupakan buah dari kerja keras antara TNI dan Polri dalam menekan potensi-potensi terjadinya masalah di daerah, Selasa-27-12-2016.

Pangdam mengaku telah mengantongi tempat-tempat mana saja yang dianggap berpotensi dapat menimbulkan gangguan kemanan di Aceh menjelang Pilkada 2017 nanti. Sehingga di wilayah-wilayah tersebutlah nantinya konsentrasi personil TNI akan lebih ditingkatkan lagi.

Dari hasil survey ini kita bisa melihat bahwa wilayah Aceh Timur sampai Aceh Utara sangat berpotensi terjadinya gangguan keamanan,  maka jangan sampai kita salah menempatkan pasukan agar kejadian-kejadian yang tidak kita inginkan dapat dihilangkan”, kata Mayjen TNI Tatang Sulaiman.

 Dikatakan lagi, Pada pilkada 2017 nanti, Kodam IM akan mengerahkan sebanyak 1.845 personil TNI yang ditempatkan dibawah komando Polda Aceh (BKO), serta 1.645 personil TNI yang berada dibawah komando Pangdam IM.

 Sedangkan Jumlah personil TNI yang terlibat seluruhnya mencapai 3.490 prajurit. Ditambah dengan personel pengamanan dari Polda Aceh sebanyak 9.225 orang dan dari Linmas sebanyak 19.270 orang. Sehingga jumlah keseluruhan personel pengamanan pilkada Aceh 2017 kurang lebih sebanyak 33.885 orang, dan nanati kita tempatkan di tempat tempat yang di Anggap Rawan.

Sementara itu, Dari hasil penelitiannya Ketua JSI Aryos Nirvada  yang menemukan jumlah angka kekerasan yang terjadi sampai dengan akhir Desember 2016 sebanyak 10 kasus, terjadi penurunan sangat signifikan jika dibandingkan angka kekerasan pada pilkada 2012 yang mencapai 40 kasus.

Ketua JSI juga mengapresiasi kinerja aparat keamanan dalam hal ini Polda Aceh yang dibantu oleh Kodam IM. Menurut beliau, dengan adanya keharmonisan antar lembaga TNI dan Polri dalam upaya menjaga stabilitas kemanan di Aceh ini lah yang secara signifikan menekan angka terjadinya kasus kekerasan menjelang Pilkada 2017.

Stabilitas kemanan yang kondusif menjelang Pilkada Aceh 2017 ini tak lepas dari peran serta TNI dan Polri dalam menjaga kemanan di Aceh serta hubungan yang harmonis antara keduanya (TNI-Polri)”, ujar Aryos.

Dia menambahkan hasil survey memang situasi kemanan jelang pilkada tahun 2017 ini masih aman, dibandingkan dengan pilkada sebelumnya, berdasarkan riset Hal tersebut tentunya tak lepas dari peran aparat TNI dan Polri yang mampu dengan cepat menetralisir  hal hal yang tidak di inginkan dalam pemilu nanati,’’ (Aa79)

 

beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *