BENGKULU, beritalima.com – SMA N 11 Kota Bengkulu berharap kepada Dinas Pendidikan Provinsi
Bengkulu agar bisa menambahkan guru berstatus PNS, sebab, menurut Kepala SMAN 11, Misnur Agustina, guru PNS yang mengajar di sekolahnya cuma ada 11 orang termasuk dirinya.
Dalam melaksanakan proses belajar mengajar, saat ini SMAN 11 hanya memiliki tiga guru PNS, diantaranya, Kepala sekolah, dan dua orang guru bidang studi biologi
dan sosiologi. Selama ini, dalam menjalankan proses belajar mengajar SMAN 11, dibantu oleh 23 guru honorer.
Kepala SMAN 11 Kota Bengkulu, Misnur Agustina, SE, saat ditemui wartawan media ini mengatakan, SMAN 11 memang tergolong baru dan masih memiliki kekurangan, salah satunya guru berstatus PNS.
“SMA N 11 ini baru berdiri dua tahun, meskipun baru, saat ini SMAN 11 sudah memiliki 214 siswa yang terdiri kelas satu dan kelas dua, dengan dua jurusan biologi dan IPS. Tahun depan baru ada kelas tiga yang tentunya akan menghadapi ujian nasional pertama kali. Untuk itu, saya selaku kepala sekolah sangat mengharapkan sekali kepada Pemprov Bengkulu melalui Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu agar memberikan penambahan guru PNS,” Ungkap Kepala SMAN 11 Kota Bengkulu, Misnur Agustina, SE.
Misnur, mengakui, adapun kendala yang dihadapi disekolahnya saat ini yakni masalah keuangan di sekolahnya untuk membayar tenaga guru honor tersebut, hal ini tentunya berdampak kepada anak didik di sekolah.
“ Kita juga harus memperhatikan
kesejateraan guru,” pungkasnya.
Disisi lain, Wakil Sekretaris organisasi Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kota Bengkulu, Indra Syahputra, berharap agar apa yang menjadi kendala bagi sekolah-sekolah harus segera teratasi.
“Kami (PWRI), sangat berharap agar pemerintah bisa mengakomodir keluhan – keluhan di sekolah. Karena pendidikan menjadi tanggungjawab kita bersama,” tegas Indra. (Mts).
