TORAJA UTARA,beritalima.com– Disela-sela menghadiri rapat Paripurna DPRD Toraja Utara, Kamis (10/11), Bupati Kalatiku Paembonan, saat memberikan keterangan persnya usai rapat Paripurna, mengenai adanya “aroma KKN” yang berhembus soal tender pengadaan koleksi buku Perpustakaan 2016, orang nomor satu di Bumi penghasil kopi ini mengungkapkan,”Saya belum tahu soal itu,tapi saya yakin panitia tidak berani melakukan hal itu,”jelas bupati.
Namun kata Kalatiku, dengan adanya informasi dugaan KKN soal tender buku tersebut, pihaknya tetap akan menjadi masukan mengenai dugaan KKN soal tender buku tersebut.
“Hal itu tentunya tetap menjadi masukan pihak panitia tender, untuk melakukan evaluasi terkait apa yang telah menjadi sorotan rekanan, adanya dugaan KKN pada proses tender tersebut,” jelas Bupati.
Saat memberikan keterangan pers, Bupati berharap pada rekan-rekan wartawan dapat berperan sebagai fungsi kontrol, agar setiap pelaksanaan proses tender maupun pelaksanaan pembangunan dapat diawasi, sehingga pelaksanaan tender dan pembangunan di Toraja Utara berjalan sesuai aturan yang ada. (Gede Siwa).
