BANYUWANGI, beritalima.com – Tahun ini mushola Al Hakiki memang mendapat kucuran anggaran program Corporate Social Responsibility (CSR) atau yang saat ini disebut Pengembangan Pemberdayaan Masyarakat (PPM), dari PT Bumi Suksesindo (PT BSI). PT BSI adalah pelaku investasi dibidang pertambangan emas yang berada di Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran. Yang merupakan anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk.
Masyarakat lingkungan Roworejo, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur, terlihat penuh suka cita. Itu terjadi karena mushola dilingkungan mereka, mushola Al Hakiki, kini menjadi lebih layak, indah dan nyaman.
Makin menterengnya bangunan mushola Al Hakiki, menjadi kado istimewa diakhir tahun 2022. Untuk semakin mempererat ikatan silaturahmi dan rasa kekelargaan, digelar resepsi tumpengan. Sebagai penanda peresmian sekaligus tasyakuran mushola, pada Selasa kemarin (20/12/2022).
Walau dilaksanakan dengan sederhana, suasana hangat penuh keakraban mewarnai sepanjang acara. Hadir disitu Direktur PT BSI, Riyadi Effendy, Deputy General Manager Operations PT BSI, Roelly Fransza, Senior Manager External Affairs PT BSI, Bambang Wijonarko dan jajaran. Serta para tokoh masyarakat dan takmir mushola.
Turut disaksikan oleh Camat Pesanggaran, Drs R Agus Mulyono, M.Si, Kepala Desa (Kades) Sumberagung, Vivin Agustin beserta perangkat. Peresmian mushola Al Hakiki ini pun dilakukan atas sepengetahuan langsung, pihak PT Merdeka Copper Gold Tbk.
Direktur PT BSI, Riyadi Effendy, mengaku senang bisa bertatap muka dan berkumpul dengan masyarakat dalam peresmian mushola Al Hakiki. Dia juga mengaku bahagia melihat kondisi mushola yang menjadi lebih layak, indah dan nyaman.
Ungkapan tersebut memang cukup beralasan. Selain untuk tempat ibadah, mushola Al Hakiki diharapkan bisa digunakan untuk tempat ngaji alias Taman Pendidikan Al Quran (TPQ). Dimana para bocah Dusun Pancer, Desa Sumberagung, belajar agama serta digembleng tentang akhlakul karimah dan pendidikan karakter berbasis agama. Mengingat wilayah setempat memang merupakan daerah religius.
“Mari kita rawat bersama, sehingga mampu memberi manfaat, khususnya untuk kegiatan keagamaan,” katanya, Rabu (21/12/2022).
Teddy, sapaan akrab Riyadi Effendy, berharap hubungan baik yang telah terjalin antara masyarakat Desa Sumberagung, dengan perusahan untuk terus dibangun. Keberadaan PT BSI, diminta agar bukan hanya dianggap sebagai pelaku investasi. Namun menjadi bagian dari keluarga besar masyarakat Desa Sumberagung dan Kabupaten Banyuwangi.
“Sebagai bagian dari masyarakat, perusahaan berharap hubungan baik, saling terbuka, saling mendukung, bisa terus terjalin dengan baik dan semakin baik,” cetusnya.
Deputy General Manager Operations PT BSI, Roelly Fransza menambahkan. Keberadaan operator tambang emas di Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, tentunya akan membawa manfaat serta dampak positif untuk masyarakat. Khususnya masyarakat diwilayah ring satu Kecamatan Pesanggaran.
“Dan saya sangat senang melihat kondisi mushola Al Hakiki yang semakin layak. Bahkan ini lebih bagus dibanding mushola yang ada didalam site PT BSI,” katanya.
Camat Pesanggaran, Drs R Agus Mulyono, M.Si, sebagai perwakilan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi, menyampaikan terima kasih kepada PT BSI. Menurutnya, selama ini anak perusahaan PT Merdeka Copper Gold Tbk, telah banyak memberi bukti manfaat kepada masyarakat dan pemerintah daerah.
Berbagai program CSR atau PPM, terus disalurkan kepada masyarakat diwilayahnya. Mulai dari sektor kesehatan, pendidikan, pembangunan infrastuktur hingga pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Terkait mushola Al Hakiki, dia meminta agar dirawat dengan baik dan dimanfaatkan secara multi fungsi. Alias bukan hanya menjadi tempat ibadah. Tapi juga digunakan untuk TPQ serta kegiatan musyawarah masyarakat.
“Semoga dapat memperkokoh kerukunan dan harmoni dilingkungan masyarakar Roworejo. Bisa semakin guyup, rukun, damai dan sejahtera,” katanya.
Kades Sumberagung, Vivin Agustin pun menyampaikan hal senada. Menurutnya, pembangunan mushola Al Hakiki, merupakan satu dari sekian banyak manfaat keberadaan pelaku investasi diwilayahnya. Dia mencontohkan, ketik terjadi bencana banjir, masyarakat terdampak bisa mendapat bantuan dari PT BSI.
Dan penyaluran bantuan dari pelaku investasi kepada masyarakat terdampak banjir, di Banyuwangi, hanya terjadi di Kecamatan Pesanggaran. Khususnya di Desa Sumberagung.
“PT BSI telah banyak memberi manfaat kepada masyarakat,” ungkap Vivin.
Untuk diketahui, pembangunan mushola Al Hakiki, dilingkungan Roworejo, Dusun Pancer, Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, ini merupakan salah satu program CSR atau PPM PT BSI ditahun 2022. Program tersebut merupakan hasil musyawarah antara masyarakat, PT BSI dan pemerintah.
Proses pembangunan dilakukan dengan menggandeng Koperasi Roworejo Sejahtera Makmur. Dan tentunya melibatkan tenaga kerja lokal atau masyarakat lingkungan sekitar. (bi)
