SURABAYA, beritalima.com – Sebanayak 1.085 atlet taekwondo dari bebrapa kabupaten/Kota di Jawa Timur turut meramaiikan kejuaraan taekwondo memperebutkan piala KONI Surabaya Sport Macth se-Jawa timur di Gedung Giriloka UPN Jawa Timur, Jum’at – Minggu (1-3/12). Ajang kalini juga sebagai ajang degradasi atlet Puslacab Surabaya untuk bisa nisa naik ke Puslada Jatim
Jumblah peserta 1.085 ini terdri dari 703 Junior 383 senior jumblah kalini melebih target panitia yang hanya 800 peserta. dalam kejuraan kalini ada dua kategori diantaranya Gyeorugi (pertandingan) dan Poomsaec (Jurus) yang di bagi beberapa kelas diantaranya di pertandingan ada kelas Pemula dari usia 5 – 11, kadet 12- 14, Junior 15-17 dan senior 17 – 35 tahun dan di kelas Jurus ada kelas Pemula, prestasi, Induvidu dan beregu.
kejuaraan Piala KONI Surabaya Sport Macth 2017 secara resmi di buka oleh ketua umum KONI Kota Surabaya Hoslih Abdullah, dalam sambutan ia mengatakan dari ajang kalini tak laen untuk persiapan PORPROV VI pada tahun 2019 gelar juara selalu di proleh KONI Kota Surabaya ini mengharapkan Taekwondo Surabaya bisa tetap mempertahankan gelar Juara Umum.
“Mengenai Puslacab akan segera dilaksanakan pada awal tahun 2018, berharapa kepada semua cabang olahraga bisa mengirimkan atlet berpotensi, khusunya kepada pengcab taekwondo Surabaya agar bisa mempersiapkan para atletnya untuk bisa mengikuti pemusatan latihan cabang (Puslacab),”Ujar Ketua umum KONI kota Surabaya Hoslih Abdullah.
“Kejuaraan tahun ini agak berbeda dari tahun lalu, dimana pada kejuaraan kali ini kita juga mengundang para atlet se-Jawa Timur yang di ikuti sebanyak 62 perkumpulan dogjan,” terang Brawijaya, Ketua Penyelenggara Kejuaraan Daerah Taekwondo Piala KONI Surabaya Sport Macth.
“Teselengaranya kegiatan Piala KONI Surabaya ini sebagai ajang pembibitan atlet muda untuk bisa menjadi atlet berpotensi di usia muda hinga Go Internasional seperti Asean Games di waktu terdejat,”Ungkapnya
Lebih jauh, kegiatan ini juga untuk pencarian bibit muda atlet taekwondo yang bisa mencapai kejuaraan internasional terdekat yakni Asean Games. Mengingat sebanyak dua atlet taekwondo Jatim kini sudah mulai masuk pelatnas dan persiapan untuk Asean Games 2018. (rk)