LANGSA-ACEH, Beritalima.com| Keindahan Kota Langsa di balik tangan lembut dan dingin anak muda yang cinta keindahan, Agus Mandor (nama populer) terus mempercantik taman dengan menanam bunga mawar merah yang mulai mekar di sebagian median Jalan Ahmad Yani.
Selain bunga mawar merah, dimedian jalan juga ditanami bunga pucuk merah, bunga puring, bunga balik angin, bunga lidah api, bunga bayam melati , bunga serut merah, dan bunga mahkota.
Kemudian, bunga terang bulan, bunga bogenfil, bunga cemara udang dan bonsai serut. Sehingga dengan banyaknya jenis bunga semakin indah dan asri dipandang oleh warga yang sedang melintas.
“Inilah salah satu wujud program Walikota Langsa untuk menyolek dan memperindah wajah Kota Jasa ini”, ujar Agus Setiawan Mandor taman Kota Langsa saat bincang-bincang ringan dengan beritalima.com disela kunjungan kerumah duafa, Kamis (07/05) sore.
Hal tersebut membuat orang yang melintas diseputaran jalan protokol Kota Langsa mempunyai daya tarik tersendiri saat melihat bunga yang begitu indah menghiasi setiap sudut jalanan Kota Langsa.
“Ini tidak terlepas kerja keras anggota taman dalam menjaga taman setiap harinya. Mulai dari menanam, memupuk, menyiram serta menjadi kerja ikhlas yang bernilai ibadah dalam menjaga Kota Langsa yang tetap asri”, ujarnya.
Sebelumnya, bunga mawar serta bunga lainya sempat rusak akibat terkena penyemprotan cairan disenfektan. Namun sekarang setelah dilakukan perawatan oleh anggota taman baru kelihatan subur kembali.
Menurutnya, sesuai filosofi mawar merah yakni “Jadilah sebaik mungkin dari dirimu, niscaya banyak orang yang akan mencarimu”.
“Paginya saya bekerja merawat keindahan Kota Langsa, dan selama ramadhan siangnya setelah Zuhur berkunjung kerumah duafa untuk berbagi. Kalau bukan bulan Ramadhan setiap Jum’at berbagi”, jelasnya.
Dirinya berharap, semakin indahnya Kota Langsa, semakin banyak pula orang berkunjung ke Kota Jasa ini, dan terimakasih atas perjuangan anggota taman yang telah memperindah wajah Kota Langsa.
“Tanpa anggota taman, saya sebagai mandor bukanlah siapa-siapa. Tapi ini juga tak luput dari seorang guru yang telah mengajarkannya yakni Wali Kota Langsa Tgk. Usman Abdullah, SE”, demikian Agus Mandor. (DN).