“Kami Pemerintah Kota Padang menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat Kota Padang atas pengertiannya selama TdS berlangsung,” ucap Walikota Padang, H. Mahyeldi Dt Marajo usai penutupan TdS 2016 di Pantai Muaro Lasak, Padang, Minggu (14/8/16).
Seperti diketahui, pada TdS kali ini tiga etape yang melewati Padang yakni etape kelima, keenam dan kedelapan (terakhir). Walikota menilai, meski keadaan tersebut cukup mengganggu aktifitas masyarakat karena ditutupnya sejumlah ruas jalan, akan tetapi secara keseluruhan pelaksanaan TdS berlangsung aman, lancar dan terkendali.
“Dari segi sambutan masyarakat lebih baik, semua ini atas dukungan seluruh pihak,” ungkap Mahyeldi.
Di sisi lain walikota juga mendukung kembali digelarnya TdS pada tahun depan. Padang juga berkomitmen untuk senantiasa memperbiaki sarana dan prasarana dan kesadaran masyarakat agar suksesnya agenda balap sepeda ini.
“Atas nama Pemerintah Kota Padang kami mengucapkan terimakasih banyak kepada yang sudah berkontribusi dan mohon dukungan seluruh pihak agar tahun depan lebih ramai lagi,” tuturnya.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno, menyebut bahwa pemilihan tempat start dan finish TdS merupakan destinasi wisata. Sedangkan rute yang ditempuh para pebalap di seluruh etape merupakan kawasan atau destnasi wisata di daerah yang ada. Diterangkan gubernur, iven TdS juga mendukung aktivitas masyarakat ekonomi masyarakat, terutama peningkatan dalam bidang kuliner, dan kerajinan, serta juga menunjukkan keragaman seni budaya yang ada di kabupaten / kota yang disuguhkan di tempat start dan finish masing-masing etape.
“Penyeleggaraan TdS dari tahun ke tahun kita upayakan lebih baik dan selalu ada peningkatan terutama kualitas penyelenggaraan maupun pelayanan, sehingga TdS ini merupakan iven yang perlu didukung secara bersama-sama,” terang Irwan.
(rel/rki)