TRENGGALEK, beritalima.com
Mbah Mitun (70) salah satu janda tua warga Desa Gador, Kecamatan Durenan, Trenggalek yang tinggal hanya bertiga dengan dua cucunya tak bisa menahan haru ketika tim dari Polres Trenggalek tiba-tiba datang dan memberikan bantuan kepada nya berupa program bedah rumah. Para anggota Polisi dari Polres Trenggalek, dibawah komando langsung Kapolres bersama warga bergotong royong melakukan renovasi rumah Mbah Mitun.
Rumah sederhana tak layak huni yang hanya berdinding bambu dan beralaskan tanah dirasa memang sudah pantas mendapatkan uluran tangan. Nenek tua yang kesehariannya bekerja sebagai buruh tani dengan penghasilan tidak menentu itu harus berjuang membanting tulang demi menghidupi dirinya sendiri serta dua cucunya.
Mendapat informasi dan data tersebut, stakeholder terkaitpun segera mengambil langkah konkret dengan bersama-sama bahu-membahu memberikan bantuan langsung kepada Mbah Mitun. Hal tersebut sebagaimana disampaikan Kapolres Trenggalek, AKBP Jean Calvijn Simanjuntak kepada beritalima.com, bahwa program ini merupakan eksekusi lapangan setelah melalui proses panjang sesuai mekanisme yang ada mengenai bantuan non tunai kepada masyarakat yang memang benar-benar layak menerima itu.
“Ini merupakan program bersama antara Polres Trenggalek, pihak pemerintah Desa Gador, Muspika Durenan dan Baznas,” ungkapnya, Sabtu (15/10/2019).
Ditambahkan Kapolres, program bedah rumah tersebut dimulai sejak hari Sabtu tanggal 12 Oktober dengan target penyelesaian pada Selasa tanggal 15 Oktober 2019. Dan dikerjakan bersama-sama oleh banyak pihak, baik Polri, TNI dan warga lingkungan sekitar. Pihak Polres Trenggalek dalam hal ini menerjunkan puluhan personel guna membantu warga melakukan renovasi total rumah Mbah Mitun.
“Jika dibiarkan, rumah Mbah Mitun itu sangat berpotensi mudah terkena imbas bencana. Ada angin kencang sedikit atau hujan lebat, sangat mungkin untuk roboh. Selain memang rumah beliau ini sebenarnya memang tidak sehat dan kurang layak sebagai tempat tinggal,” tandasnya.
Sedangkan Mbah Mitun sendiri sangat bahagia menerima bantuan yang tidak diduganya tersebut. Dengan berkaca-kaca, berkali-kali dia mengucapkan terimakasih kepada Kapolres dan seluruh pihak yang berperan dalam renovasi rumahnya.
“Matur nuwun sanget kagem Bapak Kapolres kalian sedoyo Bapak-Bapak ingkang sampun kerso bantu kulo sekeluarga. Mugi tansah pinaringan sehat lan rejeki ingkang barokah (Terimakasih sekali kepada Bapak Kapolres dan seluruh Bapak-Bapak yang sudah mau membantu saya sekeluarga. Semoga selalu diberikan kesehatan dan keberkahan rejeki_red),” pungkas Mbah Mitun dengan sesekali menyeka air mata bahagianya. (her)
