BANYUWANGI, beritalima.com – MPC Pemuda Pancasila (PP) Banyuwangi, desak Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bumi Blambangan, Abdul Aziz Hamidi, segera serahkan berkas lembar jawaban fisik seleksi tes tulis bakal Cakades, 29 Agustus 2019 lalu.
“Kami beri batas waktu hingga Rabu, 11 September, jika lembar jawaban fisik tetep tak diserahkan, kita akan menggelar aksi besar-besaran,” tegas Ketua MPC PP Banyuwangi, Zamroni SH, Senin (9/9/2019).
Ultimatum tersebut terlontar saat puluhan bakal Cakades gagal seleksi tes tulis mendatangi kantor Bagian Pemerintahan. Mereka yang didampingi PP Banyuwangi, ditemui langsung oleh Abdul Aziz Hamidi.
Disitu, Kabag Pemerintahan menjelaskan bahwa permintaan para bakal Cakades melalui surat resmi MPC PP Banyuwangi, baru dilayangkan ke Universitas Negeri Jember (Unej), selaku rekanan dalam pelaksanaan seleksi tes tulis. Padahal, surat PP sudah masuk di Bagian Pemerintahan Pemkab Banyuwangi, sejak Rabu, 4 September 2019 lalu.
“Kami minta Rabu, 11 September kami sudah ada jawaban dan para bakal Cakades bisa dapat lembar jawaban fisik,” cetus Zamroni.
Merasa terus menerus di ping-pong oleh Bagian Pemerintahan, massa PP Banyuwangi dan bakal Cakades merangsek ke kantor DPRD Banyuwangi. Selain untuk mengajukan Hearing, mereka juga hendak mengadukan indikasi ketidak adilan yang dialami.
Dikantor wakil rakyat, perwakilan MPC PP Banyuwangi dan bakal Cakades, ditemui oleh Ketua DPRD Banyuwangi sementara, I Made Cahyana Negara. Politisi sekaligus Ketua DPC PDI P Bumi Blambangan, tersebut mengaku sangat mendukung langkah para bakal Cakades.
“Tapi saat ini kita masih pembentukan AKD (Alat Kelengkapan Dewan), semoga minggu ini lekas selesai dan difinitif. Setelah itu akan langsung kita panggil para pihak,” katanya.
Usai menyampaikan aspirasi dan menyerahkan surat permohonan Hearing, rombongan Pemuda Pancasila Banyuwangi dan bakal Cakades meninggalkan kantor DPRD Banyuwangi dengan tertib. Namun sebagai bentuk desakan dalam meminta lembar jawaban fisik hasil seleksi tes tulis, rencananya mereka akan menggelar demonstrasi. (Bi)