WONOSOBO, beritalima.com | Guna melestarikan tradisi peninggalan leluhur masyarakat dusun Pawulon desa Gondowulan kecamatan Kepil melakukan selamatan bumi dalam acara Merti Dusun.
Dikatakan salah satu sesepuh dusun ini, Nardiyono, kegiatan selamatan bumi sudah menjadi tradisi yang dilakukan tiap tahun yang harus dilestarikan dalam bentuk sedekah bumi.
Dia mengatakan sebelum dilakukan selamatan sedekah bumi sejak Senin Manis – Jumat Kliwon (hari pasaran Jawa .red), 10 – 14 Juni 2019 dilakukan Lampetan Wangan (selamatan irigasi – red) berupa tumpeng dan ingkung ayam diiringi doa bersama yang dipimpin oleh Ustad setempat.
“Adanya Lampetan Wangan diharapkan dapat memperlancar perairan pertanian di dusun ini.” Imbuh Nardiyono pada Sabtu (15/6).
Lanjutnya, masyarakat kurang puas bila acara ini tidak dilakukan dan ada sugesti tersendiri.
“Semoga dengan adanya selamatan berkah bumi, masyarakat, dan pemuda dusun Pawulon akan mendapatkan ketentraman, keselamatan, kesehatan, pertanianya lebih maju yang gemah ripah lohjinawi.” Harap Nardiyono setelah selamatan.
Terpisah Sekdes Gondowulan mengungkapkan selamatan bumi sebagai tradisi dan mempunyai nilai sejarah didalamnya yang perlu dilestarikan.
“Dalam acara ini juga diisi kesenian Tayub yang bermakna ditata dan guyup. Dengan harapan masyarakat akan hidup teratur dan bersama-sama membangun membangun desa.” Terangnya. (Budi Kiram)