Tiga Lansia Sebatang Kara Teteskan Air Mata Saat Agus Setiawan Sambangi Rumahnya

  • Whatsapp

LANGSA-ACEH, Beritalima.com| Tetes air mata basahi pipi tiga perempuan lanjut usia (Lansia) yang hidup sebatang kara saat Agus Setiawan Koordinator Baleum Syedara sambangi rumahnya di tiga Gampong berbeda, Jum’at (06/03).

Hal ini selalu dilakukan Agus Setiawan Koordinator Baleum Syedara setiap hari Jum’at setelah mendapatka informasi dari media sosial tentang kondisi serta alamat duafa, fakir miskin yang layak dibantu.

Rumah pertama yang dikunjungi adalah Jumairah (83) warga Pondok Kemuning Kecamatan Langsa Lama yang tinggal sebatang kara di sebuah gubuk mungil. Berurai air mata Nek Jumirah saat Agus Mandor duduk berdampingan, dengan ucapan terimakasih atas kunjungan anak muda yang peduli terhadap dirinya yang sudah tua renta.

Kemudian, kerumah yang kedua yakni Tuminah (85) warga dusun Cendana Gampong Geudubang Jawa Kecamatan Langsa Baro yang hidup di Gubuk seadanya dengan menumpang ditanah milik warga.

Namun, nek Tuminah tak menyurutkan langkahnya mengais rezeki dengan menjual pakaian bekas berkeliling kampung dengan berjalan kaki. “Alhamdulillah udah ada beras dari anak muda ini, cukup untuk puasa bulan depan, dan semoga ini berkah dapat di balas pahala oleh Allah Swt,” urai Nek Tuminah sambil teteskan air mata yang mengalir di pipi yang mulai keriput.

Selanjutnya, kunjungan yang ketiga kerumah Afsah (53) warga KM 5 Gampong Kuala Langsa Kecamatan Langsa Barat yang hidup di Gubuk di pinggir aliran parit. Namun kedatangan Agus Setiawan alias Mandor membuatnya terharu sekaligus berterimakasih atas bantuan yang diberikan, sebab ini telah membantunya.

Agus Setiawan berharap, agar Pemerintah Gampong atau Geuchik bisa perduli terhadap warganya yang membutuhkan bantuan di Desan serta peka terhadap lingkungannya. Kepada para dermawan yang ingin mengulurkan tangan bantu saudara, silahkan hubungi dirinya atau datang langsung kepada warga yang membutuhkan. (Dhani Atjeh).

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait