MAKASSAR. Sebanyak 30 auditor mutu akademik Unismuh Makassar, ikut penyegaran secara virtual Kamis pagi (16/7/2020).
Kegiatan yang dilaksanakan Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Unismuh Makasaar, juga satu peserta berasal dari Universitas Muhammadiyah Enrekang dan STIKES Muhammadiyah Manado.
Prof Dr Gagaring Pagalung mewakili BPH Unismuh Makassar pada sambutanya mengatakan, menyambut baik kegiatan penyegaran ini, agar di masa depan akan menghasilkan mutu yang lebih baik dari tahun sebelumnya, walau dalam kondisi Covid-19.
Bisnis inti (core business) Unismuh Makassar adalah pendidikan sehingga autcome adalah kualitas luaran. Pihak yang layak memberi penilaian adalah kalangan dari luar entah individu dan institusi.
Standar mutu akademik dan non akademik Unismuh Makassar, perlu dikaji ulang instrumen yang sudah ada, dengan menyesuaikan diri dengan ketentuan dari pemerintah yakni pihak BAN-PT, katanya.
Rektor Unismuh Makassar diwakili Wakil Rektor I, Dr.H.Ir.Abd Rakhim Nanda, ST,MT pada sambutannya mengatakan, hasil audit agar tersosialisasi merata ke semua unit kerja dan akan jadi rujukan dalam pengambilan kebijakan.
Rakhim Nanda juga meminta kepada auditor mutu, untuk berfikir bagaimana menyeimbangkan mahasiswa yang masuk dan yang keluar dengan proses penyelenggaraan akademik berjalan normal, tandasnya.
Ketua LPM Unismuh Makassar, Dr.H. Lukman Hakim, M.Si, melaporkan kalau peserta penyegaran ini diikuti 30 auditor.
Tampil selaku nara sumber, Staf Litbang Dikti PP Muhammadiyah, Munawaar Khalil, M.Ag, dengan materi, Penyusunan SOP AMI dan RTM PTM.
Dr. H. Lukman Hakim, M.Si (Standar Mutu Akademik dan Non Akademik).
Dr.Ir. Irma Sribianti, S.Hut, MP, IPM (Rubrik Standar Mutu Akademik). Dr.Rahmi, S.PI, M.Si (Rubrik Standar Mutu Non Akademik). (yahya).
