Jayapura, beritalima.com | Satuan Tugas (Satgas) Penangan Covid 19 wilayah pegunungan bintang menggelar sosialiasi protokol kesehatan (prokes) untuk memutus mata rantai penyebaran covid 19 di kabupaten Pegunungan Bintang, Senin (26/7/2021).
Sebelum dilaksanakan sosialiasi dan pembagian masker serta handsanitizer tim satgas covid 19 menggelar apel gabungan untuk mendengarkan arahan dari wakil ketua satgas covid 19 pegunungan bintang.
Dalam arahanya, Mayor Inf P.H.B.R. Panjaitan (Pabung Kodim 1715/Yahukimo) menyampaikan, hari ini kita akan melaksanakan sosialisasi pencegahan dan penanganan penyebaran virus corona (Covid-19) sekaligus dengan membagikan masker dan handsanitizer kepada masyarakat dan terutama kepada warung makan serta kios agar bisa menerapkamln protokol kesehatan dalam upaya mencegah penyebaran virus corona tersebut.
“Kegiatan ini kita laksanakan sebagai wujud kepedulian kita sebagai Aparat keamanan Negara sekaligus dalam mewujudkan kepedulian terhadap rasa kemanusiaan kepada masyarakat pegunungan bintang untuk mencegah agar di wilayah pegunungan bintang tidak menjadi pusat pandemi virus corona seperti di wilayah-wilayah lain yang ada di provinsi papua,”katanya.
Dikatakan, kegiatan ini sebagai wujud nyata langkah konkrit kita sebagai Satuan Tugas Penanganan COVID-19 (Satgas Covid-19) Kabupaten Pegunungan Bintang dimana telah ditunjuk langsung oleh Spei Yan Birdana (Bupati Pegunungan Bintang) AKBP Cahyo Sukarnito Kapolres sebagai Ketua Satgas dan saya sendiri Mayor Inf P.H.B.R Panjaitan sebagai wakil ketua dan inilah bentuk nyata pelayanan kita atas kepercayaan bupati tersebut.
“Dalam kegiatan sosialisasi dan pembagian masker serta handsanitizer kita sekalian memberikan himbauan kepada masyarakat, pedagang kios dan warung agar bisa menyiapkan tempat pencucian tangan untuk membantu mencegah penyebaran virus corona dan kita akan melakukan pengecekan rutin agar hal tersebut dapat dilaksanakan dan akan memberikan sanksi teguran hingga tertulis kepada pihak yang tidak melaksanakan,” ujarnya.
Selain itu, kegiatan sosialisasi akan kita lakukan dengan media elektronik serta pemberian pengumuman bersifat mobile seperti keliling kota dengan menggunakan pengeras suara dan rekaman himbauan 5 M di bandara sebagai satu-satunya pusat keluar masukknya mobilisasi masyarakat di wilayah ini. (ed)