JAKARTA, beritalima.com – “Pak Anies, saya yakin kalau sering ke China, kalau kita lihat Jakarta kayak kampung dibanding Shanghai,” ujar Tito Karnavian, Menteri Dalam Negeri, sebagai keynote speaker, saat menghadiri Musyawarah Nasional IV APPSI Tahun 2019, Selasa (26/11/2019), di Hotel Borobudur, di Jalan Lapangan Banteng Selatan, Jakarta Pusat.
Mengingat kunjungannya ke Shanghai dan Beijing tahun 1998 ketika studi banding ke China saat Sesko di Australia, Shanghai dan Beijing saat itu masih tertinggal jika dibandingkan dengan Kota Jakarta.
“Saat itu Shanghai dan Beijing masih banyak yang naik sepeda. Dengan Jakarta, Beijing kayak kampung, rumah-rumah kumuh, sungai yang kotor hitam banyak di mana-mana, sepeda masih di jalan,” jelasnya.
Lebih lanjut dijelaskan Tito, negara tersebut mengalami perubahan yang sangat pesat. Beijing sudah sepertiWashinton DC, dan Shanghai mirip New York.
“Tahun kemarin saya datang ke sana dalam rangka Interpol conference di hotel yang sama, saya melihat sungai yang sama, sudah banyak orang yang berenang di situ. Airnya bersih, jernih, dulunya hitam pekat,” pungkasnya.
Meskipun demikian, Tito pun mengapresiasi kinerja Anies sebagai Gubernur DKI Jakarta. Khususnya dalam hal membersihkan sisa-sisa demonstrasi yang dilakukan oleh pasukan oranye.
“Mas Anies diminta untuk bagaimana demo di Bawaslu, demo di DPR 3 hari, itu aja sudah setengah mati kita. Sudah kita (polisi) selesai, Mas Anies bersih-bersihin itu, pagi-pagi udah clear. Terima kasih Mas Anies dan pasukan oranyenya,” ucap Tito. ddm