Wasile (03/05), Kegiatan TNI Manunggal membangun Desa (TMMD) Ke-96 yang dilaksanakan di Kabupaten Halmahera Timur Secara resmi dibuka, Upacara pembukaan sendiri yang digelar di Lapangan Ds. Rawa Mangun Kec. Wasile dipimpin Bupati Haltim H. Rudi Erawan sebagai Inspektur Upacara, Komandan Upacara Kasdim 1505/Tdr Mayor Inf Agus Erianto serta diikuti anggota Satgas TMMD yang terdiri dari Unsur TNI AD, AL, AU, Polri, Pemda, Mahasiswa dan masyarakat serta turut dihadiri Ketua dan Anggota DPRD Haltim, Dandim 1505/Tidore, Sekda Haltim, Pimp. SKPD Kab. Haltim.
Kegiatan TMMD Ke-96 sendiri digelar secara serentak seluruh Indonesia, di Maluku Utara sendiri TMMD untuk Tahun ini diselenggarakan di Kabupaten Haltim, serta memiliki target pembangunan Fisik dan Non Fisik. Yang keseluruhannya bertujuan untuk mengakselerasi pembangunan di daerah sehingga daerah tersebut dapat segera maju dan sejajar dengan wilayah lainnya.
Pembangunan fisik diantaranya Jalan Usaha Tani total sepanjang 5,6 Km, Jalan Rabat Cor 50 meter serta irigasi sepanjang 700 Meter, pembangunan jalan Desa dan Talud penahan banjir yang bertujuan untuk membantu masyarakat dalam mempermudah akses mengangkut hasil pertanian sehingga akan memicu peningkatan produksi pertanian di Haltim, Tidak ketinggalan pula akan dilaksanakan pembangunan 1.000 Jamban untuk warga yang belum memiliki fasilitas MCK yang memadai sehingga akan meningkatkan taraf kesehatan masyarakat, selain itu juga dilakukan renovasi masjid di Desa Saramaake sebagai fasilitas masyarakat untuk beribadah. Dibidang penghijauan akan dilakukan di DAS Wasile seluas 50 Ha serta penanaman 10.000 pohon mangrove untuk ditanam di pantai sebagai Talud alami dan pelestarian ekosistem mangrove serta penanaman 1.000 pohon mahoni untuk penghijauan di Pusat Kota Maba, tidak hanya itu juga akan dibagikan kepada masyarakat bibit pohon mangga cangkok, pala dan cengkeh yang berjumlah masing-masing 1.000 pohon dengan harapan agar ditanam kembali di lahan-lahan tidur milik masyarakat sehingga akan lebih produktif.
Dibidang non fisik juga akan disosialisasikan berbagai ilmu pengetahuan seperti Hukum, bahaya Narkoba, pornografi dan penyimpangan LGBT serta pengetahuan Undang-undang Desa, Agraria, Lalin dan Kependudukan kepada masyarakat, seminar dan pelatihan kepada Tenaga pengajar dan siswa/i di Haltim, tidak hanya sampai disitu juga akan dilakukan kegiatan Bhakti Sosial Pelayanan Kesehatan Umum, Pelayanan KB, Operasi Katarak, Sunatan Masal, pembuatan buku nikah gratis, pembagian buku perpustakaan sekolah, Bazar murah dan pembagian sembako. Serta tambahan adalah pemberdayaan Program Emas Hijau, Emas Biru dan pelatihan pembibitan varietas padi unggulan jenis Simbada 168.
Dalam keterangan Persnya Dandim 1505/Tidore Letkol Inf Hendri menyampaikan bahwa kegiatan TMMD 96 ini sendiri dilaksanakan di Kabupaten Halmahera Timur ini akan dilaksanakan selama 21 Hari dengan target pembangunan Fisik dan Non Fisik, khusus sasaran fisik sendiri sebelumnya telah dikerjakan pada Pra TMMD dan saat ini memasuki prosentase 60 % sehingga dengan waktu yang terbatas ini seluruhnya dapat diselesaikan hingga 100 %. Selain itu kegiatan TMMD 96 sendiri telah direncanakan jauh-jauh hari direncanakan dengan baik, kami telah berkordinasi dengan pihak Pemerintah Daerah Halmahera Timur tentang kebutuhan pembangunan yang diperlukan sehingga dapat mengakselerasi percepatan pembangunan di daerah tersebut, selain sasaran fisik dan non fisik juga dilakukan penghijauan dan pembagian bibit tanaman serta pelatihan pembibitan padi varietas unggul, hal tersebut sesuai petunjuk dari Bapak Pangdam XVI/Ptm melalui emas hijau dan emas birunya. (Penrem 152/Babullah)