Toleransi Dalam Pandangan Islam

  • Whatsapp

BEKASI, beritalima.com – Toleransi beragama merupakan satu jalan bagi tokoh agama untuk menciptakan kebersamaan antar umat beragama, karena masing – masing agama memiliki ajaran dan keyakinannya yang berbeda. Namun dalam toleransi kata Ustad Ismail H Ibrahim, Ketua Kaderisasi ICMI Orda Kota Bekasi, mengakui adanya keberagaman.

“Jadi kita mengakui ada agama – agama selain Islam, tapi hanya Islam yang paling bagus. Makanya dalam potongan ayat dari surat Al Kafirun, disebutkan Lakum Dii Nukum Wa Liya Diin, bagimu agamamu bagiku agamaku. Bahwa hanya Islam yang terbaik, kita mengakui adanya yang lain,” tandasnya, Selasa (24/12/2019) di Islamic Center ICMI Orda Kota Bekasi, Jawa Barat.

Begitu juga dijelaskan Ustadz Ibrahim dalam potongan Surat Al Baqarah ayat 256, yang berbunyi La Ikraha Fiddin, tidak ada paksaan dalam beragama Islam. Ia pun menegaskan bahwa orang lain tidak boleh dipaksa masuk Islam. Bahkan dalam firman Allah disebutkan Wa annahadz dzashirahtim mustaqim, (inilah jalanku yang lurus), wattabi’u (ikuti). Bahkan dalam surat Al Kahfi ayat 29 disebutkan falyu’miw wa man sya’a falyakfur, barang siapa yang mau beriman silahkan beriman, siapa yang ingin kafir silahkan kafir.

Jadi dalam pandangan Ustadz Ibrahim, dalam agama pilihan, namun dalam menyikapi perbedaan, kerap menjadi perdebatan oleh warga negara Indonesia, termasuk yang mendukung untuk membantu peribadatannya. Kemudian ada yang mengatakan ada batas – batasannya.

“Sesungguhnya yang Islami yang ada batasannya, jadi tidak boleh agama ini menjadi satu. Jadi harus ada warna tersendiri. Ok kami mengakui agama lain punya ritual masing – masing tapi Islam tidak meng-iyakan ritual itu karena tidak sejalan dengan agamanya,” tandasnya.

Masih diungkapkan Ustadz Ibrahim, bahwa umat Islam yang membantu peribadatan agama lain bahkan sampai masuk dalam peribadan, menurutnya sudah masuk dalam katagori toleransi kebablasan berdasarkan pandangan keislaman dan aqidah.

“Zaman Rasulullah SAW, ada perbedaan agama tapi Rasulallah membantu mereka dalam katagori silahkan beribadah tapi jangan ajak – ajak saya,” imbuhnya. ddm

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *