Tulungagung, beritalima.com- Perkembangan sektor pariwisata di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, berkembang dengan pesat, diiringi dengan berdirinya usaha pariwisata baru yang tumbuh dan bermunculan.
Diikuti pula dengan tumbuh suburnya kegiatan seni budaya,mulai seni tari,seni lukis,dan seni musik.selain destinasi wisata alam,akhir- akhir ini muncul destinasi wisata buatan di Kabupaten Tulungagung.
“Dayang Seni” merupakan penggagas untuk menyediakan ruang apresiasi musisi ,bahkan jadi tempat menyalurkan bakat seni lainnya.
Hari ini,Dayang Seni menggelar acara piala Bupati Cup bertajuk,” Festival Band Virtual 2021 Tulungagung all Star’s”, Minggu, (26/9/2021).
Ari Wahyudiono, S.STP, Kabid Pengembangan Pariwisata menyampaikan, setelah wabah pandemi covid-19 berakhir, diharapkan,semua kegiatan,hiburan, dan tempat wisata ramai lagi dikunjungi.baik wisatawan lokal Tulungagung maupun luar daerah.
“Contoh, warung Dayang Seni nantinya mampu menjadi ruang apresiasi untuk musisi dan generasi muda.Tampilnya musisi di panggung hiburan walaupun secara virtual dapat menghibur seluruh masyarakat,serta menambah daya tarik wisata datang ke Tulungagung,” ucap Aris
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Tulungagung, mendukung dan apresiasi kegiatan festival band Dayang Seni.Bisa menjadi wadah musisi, semangat, kreasi dan terus berkarya.
‘Menghimbau dan mengajak para seniman,tetap bersatu dan menjaga kondusifitas,turut serta dan mendukung protokol kesehatan dimanapun berada,” himbaunya.
Untuk diketahui Kabupaten Tulungagung masih berada di level 3 sesuai ketentuan inmendagri, tanggung jawab semua ikut berpartisipasi menjaga,saling mengingatkan, agar tidak terjadi penambahan cluster baru lagi.
“Dengan kesadaran semua,kita yakin pandemi bisa dikendalikan.semoga secepatnya Tulungagung bisa masuk level 2,sehingga kegiatan seperti malam ini bisa dilaksanakan dengan baik,” tambah Aris.
“Kegiatan bisa normal kembali dan ekonomi masyarakat akan segera bangkit, akhirnya acara festival band virtual 2021 berjalan dengan baik dan lancar,” tutupnya.
Ketua Panitia Pujiari sasmiko menyampaikan, terselenggaranya festival band virtual 2021,karena dari awal konsep yang dipakai virtual.Tetap menjaga Prokes,serta kapasitas terbatas.Dengan persiapan hanya satu bulan.
“Melihat kondisi Covid-19 yang belum reda ini,ruang apresiasi juga menurun, kita berinisiatif mengadakan kegiatan untuk tetap menunjang teman” band kreatif.kala pandemi musisi harus bangkit,” tutur Miko.
Festival Band Virtual 2021 diclusterkan sesuai umur, ada batasan umur mulai dari 15-18 tahun,dan diikuti 8 grup band dalam perlombaan ini.
“Kedepan, harapannya jika covid-19 sudah hilang dan membaik,kita adakan acara seperti ini rutin setiap tahun,” tutur Miko.
Adapun pemenang grup band dan the best perorangan dalam festival band virtual 2021,dan semua sudah ditentukan oleh juri secara adil dan jujur.
“Juara 1 majesty dengan total nilai 660, juara 2 Fifty Four Smariduta 640, dan Kliwon band 590.sedangkan untuk kategori perorangan terbaik, vocal Fifty Four Smariduta , gitar Majesty , bass Fifty Four Smariduta , keyboard Majesty ,dan Drummer Kliwon band,” pungkas Miko. (Dst).