TRENGGALEK, beritalima.com –
Coofee Morning dengan jajaran di Desa Wisata Pandean, Kecamatan Dongko, Bupati Trenggalek minta jajaran untuk membuat kalender event di Trenggalek.
Kalender event diminta karena setiap orang yang melakukan perjalanan liburan pasti direncanakan. Harapannya dengan adanya kalender event, setiap event yang digelar terencana dan bisa mengundang kunjungan wisata.
Banyak event tahunan seperti bersih desa di bulan Selo (pengkalenderan jawa) yang sebenarnya bisa menarik kunjungan wisata. Dengan pengkalenderan diharapkan masyarakat lebih luas bisa tahu, tertarik serta berkunjung guna bisa melihat dan menikmati event tersebut.
“Kenapa desa wisata, karena sektor ini dampaknya bisa langsung dirasakan dan menggerakkan ekonomi masyarakat,” ungkap kepala darah yang erat disapa Gus Ipin itu, Jum’at (10/6).
Kata pepatah sambung bupati muda itu, “ora obah, ora mamah (tidak bekerja/ berusaha, tidak bisa makan). Dengan event, maka masyarakat sekitar bisa merasakan dampak ekonominya,” terang lanjut Bupati Trenggalek itu.
Bupati Arifin juga menyinggung terkait penggunaan produk lokal dalam pengadaan barang dan jasa seperti petunjuk dan arahan Presiden Jokowi benar-benar dijalankan. OPD diminta benar-benar memperhatikan arahan ini.
Selain itu juga mengepreasiasi perkembangan Desa Wisata River Tubing Watu Kandang, Desa Pandean, Kecamatan Dongko yang terus berbenah. Menurutnya masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022 sebuah prestasi yang sangat membanggakan. Apalagi bila dilengkapi kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, tandasnya. (her)
