Impian pengelola Yayasan Perguruan Islam Maros (Yapim) menghadirkan Universitas Muslim Maros (UMMA) dalam waktu tidak terlalu lama akan segera menjadi kenyataan.
Demikian ditegaskan Ketua Tim Pembentukan UMMA, Prof Dr Ir. Zulkifli Sjamsir, M.Si kepada media di kampusnya, Jumat (7/7/2017).
Dijelaskan, keseriusan pihak pemerintah terbaca dari kebijakan mengirim tim dari BAN-PT akan turun Juli 2017 ke kampus, melakukan visitasi terhadap kesiapan kampus UMMA dari segi sarana, prasarana serta sumber daya dosen dan SDM lainnya, tandas doktor ilmu pertanian PPs-Unhas ini.
Civitas akademika setiap saat membenahi dan melakukan peningkatan terhadap persyaratan administrasi dan syarat fisik dalam menghadirkan universitas.
Selama ini Yapim mengelola tita perguruan tinggi yakni; STKIP Yapim, STIEM Yapim serta STIPER Yapim, kata Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Parepare 1999-2003.
Ketiga kampus itu digabung jadi satu kemudian statusnya dilakukan peralihan dari sekolah tinggi menjadi universitas, katanya.
Selama ini STKIP Yapim mengelola prodi yakni : S1 Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Bahasa Inggeris, Pendidikan Bahasa dan Sastra Inggersi serta prodi baru S1 Pendidikan Fisika.
Prodi yang dibina STIM Yapim, S1 Manajemen, D3 Manajemen Keuangan dan Perbanbkan, D3 Manajemen Pemasaran. STIPER Yapim, kelola prodi, S1 Agroteknologi, Agribisnis.
Prodi baru yakni; Pendidikan Fisika, S1 Fisika, S1 Biologi, S2 Pendidikan Bahasa Indonesia. S1 Akuntansi. S1 Peternakan, Kehutanan, Ilmu Tanah dan S2 Agribisnis, ungkapnya. (yahya)