TRENGGALEK, beritalima.com –
Pasca viralnya Durian Ripto yang dinikmati Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat peresmian Bendungan Tugu, Trenggalek beberapa waktu lalu, kini permintaan bibit dari durian tersebut meningkat tajam.
Hal itu pun, disambut baik oleh Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin yang memang secara sengaja ingin mempromosikan jenis durian lokal Trenggalek kepada presiden. Melihat tingginya respon pasar yang cukup signifikan, secara khusus bupati bahkan mendatangi lokasi pembibitan dari jenis durian ini.
“Kita saat ini berada di salah satu Nursery di desa Dukuh, milik Pak Saroji. Di sini ada beberapa bibit durian,” terangnya, Rabu (12/1/2022).
Akan tetapi, lanjut bupati muda tersebut, saat sekarang memang belum musimnya durian. Jadi masyarakat yang hobi durian harus lebih bersabar dulu. Kalau tidak mau sabar, lebih baik nanam sendiri. “kalau mau beli Durian Ripto dan susah dapatnya, mending saat ini beli bibitnya, tanam sendiri. Sehingga bila nanti panen bisa dimakan sendiri,” imbuh bupati.
Agar terjamin, lanjut dia, beli bibit Durian Ripto yang asli bersertifikat dan hanya ada di Desa Dukuh, Kecamatan Watulimo, Trenggalek. “tepatnya ada di pembibitannya Pak Saeroji ini. Saya juga mau tanam di Pendopo. Jadi besok kalau ada kamu tinggal penting gak usah minta dikirimin Mbah Lurah nantinya,” sambung bupati muda yang akrab disapa Gus Ipin itu sembari bercanda.
Meningkatnya permintaan benih Durian Ripto ini juga dibenarkan oleh Ana, Istri Saeroji salah satu pembibit Durian Ripto, Warga Desa Dukuh, Kecamatan Watulimo.
“Alhamdulillah penjualan kami meningkat baik permintaan lokal hingga luar Trenggalek. Harapan kami durian jenis Ripto bisa tersalurkan dan di Trenggalek sendiri banyak yang menanam durian jenis ini sehingga permintaan durian Ripto bisa tercukupi,” terangnya.
Diperkirakan Durian jenis Ripto di daerahnya mulai panen pada Bulan Maret atau April nanti. Karena saat ini posisinya pohon sedang berbunga. Kalau hujan tidak lebat diprediksikan akan banyak durian di Trenggalek nantinya. (her)