Jombang | beritalima.com – Vaksinasi massal untuk pelajar ditempatkan aula Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4, Denanyar, Jombang, pada Rabu (8/9/2021) diikuti kurang lebih 3400an santri Mambaul Ma’arif, dengan rincian 1390 santri putri dan tahap kedua untuk putra akan dilaksanakan pada Sabtu nanti. Sedangkan untuk santri yang ada di MAN 4 sendiri sebanyak 1680 santri baik santri laki-laki maupun santri perempuan.
“Alhamdulillah kita akan segera melaksanakan pembelajaran tatap muka langsung. Anak – anak untuk vaksin tahap kedua ini Insya Allah akan lebih lancar pelaksanaan PTM langsung,” tegas H. Syamsul Ma’arif, S.Pd., M.Pd.I, selaku Kepala Madrasah Aliyah Negeri 4 Jombang ketika berhasil diminta tanggapan usai mendampingi Bupati Jombang dan Kepala BIN Daerah Jawa Timur.
Diungkapkan Kamad MAN 4 Jombang, seluruh karyawan sudah 100 persen di vaksin baik tahap pertama maupun tahap kedua, dan harus vaksin bila peserta didik ada yang belum divaksin. Saat ini kata Syamsul, yang divaksin anak – anak pondok sedangkan anak-anak kampung yang belajar meskipun tidak mondok tapi telah didata sekitar 400 siswa siswi dan sudah dikoordinasikan dengan Kodim 0814 Jombang.
Lebih lanjut jalannya vaksinasi massal untuk pelajar di Pondok Pesantren Mambaul Ma’arif, Denanyar, Jombang, Jawa Timur dipantau langsung oleh Marsekal Madya Rudi Iskandar selaku Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) juga didampingi Munjidah Wahab selaku Bupati Kabupaten Jombang.
“Ini merupakan kegiatan sinergitas BIN Jawa Timur dengan TNI, Polri serta Pemerintah Kabupaten Jombang untuk melaksanakan percepatan Vaksinasi di Kabupaten Jombang utamanya dalam menghadapi Pembelajaran Tatap Muka di lingkungan Ponpes Mambaul Ma’arif Denanyar Kabupaten Jombang,” ujar Kabinda Jatim saat door stop dengan awak media.
Rudi Iskandar pun menyampaikan, bahwa kedepan pihaknya akan menyasar sekolah sekolah dan Ponpes setingkat SMP, SMA, Madrasah guna mengejar percepatan Vaksinasi guna menghadapi PTM.
“Untuk vaksinasi di Ponpes Mambaul Ma’arif Denanyar ini disiapkan 1500 Dosis vaksin, dan untuk tenaga kesehatannya kami dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Jombang,” imbuhnya.
Sementara diungkapkan Bupati Jombang, cakupan vaksinasi di Kabupaten Jombang sudah 61% untuk Dosis 1 dan Dosis 2 tinggal 40% dan mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas Sinergitas BIN Jawa Timur, TNI, Polri, Dinas Kesehatan untuk percepatan jalannya Vaksinasi di Kabupaten Jombang.
“Besok tanggal 9 September juga ada vaksinasi serentak. Diharapkan Insyaallah bulan Oktober 2021, target vaksinasi di Kabupaten Jombang 1.208.331 dosis akan terpenuhi,” pungkas Bupati Mundjidah. 0075