Caption: Pulau Pagama Kecil yang terletak di Pulau Mangoli Utara Timur, Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara (Malut).
KEPULAUAN SULA,BeritaLima.com|
Viral sejumlah warga net memperbincangkan hilangnya tempat wisata yang sangat unit dan menyimpan banyak kenangan Sejarah di masa lampau, Jum’at(06/12/2019).
Pasalnya hilangnya pulau wisata Pagama Kecil itu yang terletak di Pulau Mangoli Utara Timur, Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara (Malut), akibat abrasi dan gelombang pasang. Yang kini terkesan pihak pemerintah tutup mata dengan adanya hal tersebut.
Sementara berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun beritalima.com. Prediksi warga net akibat tergerusnya pulau Pagama kecil itu, dugaannya ialah kurang perhatian pihak dinas terkait,(Pemerintah setempat).
“Heheeheehee entah ini efek reklamasi atau alam yang mengikis biarkan saja kelak pulau ini hanya jadi cerita buat anak cucu kita,”tutur warga net @Umacina Buamona.
“Ke khawatiran itu karena abrasi air laut akibat gelombang pasang laut,” kata salah satu akun Facebook warga net, Selasa(03/12).
“Untuk menghindari abrasi akibat gelombang air pasang, perlu dikembangkan gerakan penanaman tumbuhan pantai, seperti mangrove,” komentar dan saran salah satu warga net di Laman unggahan @Bung Riki, Rabu (4/12).
“Pemda Kabupaten Kepulauan Sula perlu memperhatikan Pulau Pagama.”Jika perlu dukungan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), dikonsultasikan dan diperjuangkan lebih lanjut,” demikian saran @Bung Riki di laman akunnya.
Perlu diketahui bersama, hingga berita ini diturunkan reporter beritalima.com terus berupaya untuk mengkonfirmasi pihak-pihak terkait untuk memperimbang berita di atas.[DN]