SITUBONDO, beritalima.com – Alun2 Situbondo dalam rangka mengikuti kegiatan macam2 ada pameran, lomba duta Kopi Kayu Mas dan Ngopi Bareng. Yang semua ini tdk ada lain adalah ingin menunjukkan macam 2 produk kota Situbondo. Khususnya Kopi Kayu Mas yang sudah diakui dunia karena sudah mendapat penghargaan tingkat dunia tahun kemarin (2016).
Pernyataan itu disampaikan Wagub Jatim, Drs. H. Saifullah Yusuf, saat memberikan sambutan pada acara Festival Kopi Kayu Mas dan Lomba Pemilihan Putri Duta Kopi Situbondo di Alun-alun Kota Situbondo, Senin (11/9) malam.
Gus Ipul mengatakan, Jawa Timur memiliki kopi yang luar biasa dan para juri sudah tahu persis yang sudah dikenal oleh dunia. Baik di eropa, Timur Tengah, Amerika maupun di Asia. Hanya saja, kalau sudah di negara-negara tersebut sudah dikenal lagi kopi dari Indonesia dan namanya sudah macam- macam.
Dan belakangan inilah, kata Gus Ipul, mulai dikenal kopi- kopi Indonesia melalui promosi- promosi yang dilakukan oleh para pengusaha Indonesia maupun oleh pemerintah Indonesia. Termasuk didalamnya adalah pemerintah daerah, dan kondisi kopi- kopi kita tidak kalah dengan kopi-kopi dari negara lain. “ Salah satu buktinya, Kopi Kayu Mas ini telah mendapatkan Penghargaan Tingkat Dunia karena dianggap kopi yang sepenuhnya menggunakan pupuk organik.,” jelasnya.
Jadi, lanjutnya, kalau kita mau disiplin menggunakan pupuk organik itu lebih sehat dan baik pasar kita. Lebih- lebih konsumen sekarang ini sangat kritis, kopi saja mencari yang benar-benar alami, sehat dan baunya wangi serta enak karena rasanya orisinil. Seperti tadi disebut oleh salah satu juri kita, usahakan kalau minum kopi itu tanpa gula supaya citarasa kopi itu bisa dirasakan. “ saya sudah enam bulan ini minum kopi tanpa gula lagi. Kalau awal-awalnya saya menggunakan gula, tapi setelah mendapat penjelasan dari pakar kopi . baik sekali kalau minum kopi itu tanpa gula. Memang awalnya rasanya tidak enak karena pahit, tapi lama- lama rasanya enak kerana bisa merasakan dahsyatnya citarasa kopi itu,” terang Gus Ipul
Gus Ipul menambahkan, bahwa kopi itu menambah vitalitas dan kekuatan. Dulu waktu belum banyak industri para buruh dan pekerja sebelum mulai kerja mereka rata-rata meminum kopi, ternyata kopi membuat tenaga mereka sangat kuat terutama saat jam istirahat tiba yaitu sekitar jam 12 siang.Mereka ngopinya pagi hari, karena menurut keterangan yang saya dapat bahwa effektivitas kopi itu setelah empat jam kemudian.
Perkembangan kopi memang tidak mulus, tambah Gus Ipul, namun akhir-akhir ini perkembangannya sangat bagus khususnya kopi dari Jawa Timur. Seperti di sepanjang wilayah selatan mulai dari malang sampai Banyuwangi itu kopinya dikenal dengan nama Java Kopi. Dan sekarang ditambah satu lagi kopi dengan nama kopi kayu mas yang berasal dari Situbondo, saya sangat percaya kalau kopi ini akan merajai kopi-kopi di masa mendatang. Baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Untui itu, Pak Bupati saya menyambut baik, karena kopi adalah masa depan kita dan kopi adalah pasar kita. Karena kopi bisa mensejahterakan kita serta bisa mengentaskan kemiskinan karena banyak menyerap tenaga kerja. Dan kopi juga menghasilkan devisa, serta kopi juga bisa menciptakan lapangan kerja. Untuk itu, kuatkan terus industri kopi kita agar kedepan jawa Timur tambah dikenal lagi gara-gara kopinya bisa menguasai dunia.
Ikut hadir dalam acara tersebut Bupati dan Wakil Bupati Situbondo masing- masing beserta ibu, Sekda Situbondo, Kapolres, Dandim, Ketua DPRD, Katua MUI dan Ketua PKB Situbondo serta para Kyai se Kab. Situbondo. (rr).
