KUPANG, NTT (beritalima.com) – Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Benny Alexander Litelnoni menghadiri sekaligus membuka secara resmi Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke – XXXII Koperasi Kredit Obor Mas Maumere Tahun Buku 2015, Sabtu (23/4). Dalam menghadiri kegiatan tersebut, Wagub Benny Litelnoni didampingi Kadis Koperasi NTT, Thomas Bangke, Karo Humas Setda NTT, Semuel Pakereng, Kabag Pers, Piet Seran Tahuk. Saat tiba di depan Kantor Kopdit Obor Mas, Jalan Kesehatan No. 4 Maumere Flores – NTT, Wagub Benny Litelnoni bersama rombongannya disambut dengan tarian Hegong dengan musik tradisional dari Sanggar Orchestra Satu Sikka.
Sementara itu, di aula lantai II Kantor Kopdit Obor Mas sudah menunggu ratusan anggota koperasi yang merupakan perwakilan dari masing – masing Kantor Perawakilan Kopdit Obor Mas baik dari Ende, Flores Timur dan Lembata maupun di Kabupaten Sikka.
Wagub Benny Litelnoni mengatakan, koperasi ini bisa berjalan dengan baik manakala managemen Pengurus, Pengawas, dan Anggota ada hubungan yang sinergi.
Dikatakan Litelnoni, kegiatan RAT ini adalah kegiatan yang sangat penting merupakan momentum untuk secara terbuka managemen menyampaikan bahwa posisi dan kekuatan kita terhadap kinerja.
Ia mengapresiasi kepada Pengurus dan Anggota yang hadir dalam RAT. Hal ini sangat penting karena suatu gambaran dan indikator bahwa managemen dari Kopdit Obor Mas telah berjalan dengan baik dan sehat. Ini adalah suatu prestasi yang baik dari seluruh komponen koperasi Kopdit Obor Mas karena kinerja kredit Obor Mas juga menunjukkan perkembangan yang sangat positif dari tahun ke tahun yang jumlah anggota maupun aset dan omsetnya semakin bertambah. Hal ini menunjukkan bahwa Kopdit Obor Mas telah dipercaya oleh anggota dan pihak terkait lainnya. Kepercayaan dalam hal koperasi adalah salah satu hal penting yang perlu dijaga dan dikembangkan agar anggota menyimpan dananya di koperasi merasa aman dan terjamin.
Untuk itu, maka managemen koperasi harus mengedepankan transparansi, akuntabel, anggota diberi kemudahan setiap saat dapat mengakses informasi mengenai kondisi perkembangan koperasi salah satunya adalah melalui RAT.
Ketua Kopdit Obor Mas, Gabriel Tongge dalam laporannya menyampaikan perkembangan dan pertumbuhan yang merupakan kinerja dan kunci Kopdit Obor Mas selama Tahun Buku 2015, yaitu jumlah anggota sampai dengan 31 Desember 2015 adalah 34.051 orang atau meningkat 7.891 orang atau tumbuh 30,2 persen dari Tahun Buku 2014.
Sedangkan pertumbuhan Simpanan Saham sebesar Rp 7,3 miliar lebih atau meningkat 28 persen, total Simpanan Saham per 31 Desember 2015 sebesar Rp 34,1 miliar lebih.
Selanjutnya pertumbuhan Tabungan Anggota sebesar Rp 15,5 miliar lebih atau meningkat 11 persen, sehingga total Simpanan Tabungan Anggota sebesar Rp 192,7 miliar lebih. Sedangkan Pertumbuhan Tabungan Pelajar sebesar Rp 5,2 miliar lebih, total Tabungan Pelajar sebesar Rp 28,7 miliar, total Simpanan Saham dan Non Saham per 31 Desember 2015 sebesar Rp 285,1 miliar lebih. Pertumbuhan Saldo Pinjaman sebesar Rp 38,7 miliar lebih, atau meningkat 12 persen.
Omset pelayanan pinjaman selama Tahun Buku 2015 sebesar Rp 202 miliar lebih, total Aset per 31 Desember 2015 sebesar Rp 412,4 miliar lebih atau meningkat 10 persen dari aset Tahun Buku 2014.
“ Suatu hal yang cukup mengembirakan dimana kami berhasil utang bermasalah atau MPL sembesar 5 persen, mudah – mudahan dengan MPL tersebut Obor Mas dipercayakan untuk menjadi penyalur dana KUR dar Pemerintah”, kata dia.
Wakil Bupati Sikka, Paolus Nong Susar dalam sambutannya mengatakan, pada era kepemimpinan kami sekarang dengan mimpi yaitu “ Satu Sikka Mandiri dan Sejahtera” lewat tekat besar yaitu Gelora (Gerakan Ekonomi Lokal Rakyat Sikka ) berbasis Desa Membangun.
Kopdit khususnya di Kabupaten Sikka berkembang sejak tahun 1950 – an yang dirintis oleh Pater Bone dan ia menyiapkan orang – orang terpilih.
Kondisi yang penuh dengan peluang besar ditengah perubahan yang mendunia, khususnya di Sikka itu berbagai tantangan dan dalam perjuangan kita dalam dunia penuh dengan pengaruh informasi teknologi yang canggih kita diperhadapkan yang persaingan dimana masing – masing kita khususnya di koperasi itu memperlihatkan persamaan yang tidak mungkin beda melalui tiga pilar yakni pendidikan, swadaya dan solidaritas.
Dengan dibukanya kegiatan RAT oleh Wakil Gubernur NTT, Benny Litelnoni bisa memberikan dukungan motivasi, inspirasi bagi kita semua koperasi khususnya Obor Mas untuk bisa bergerak maju menuju satu Sikka yang mandiri sejahtera. (Ang)
