TRENGGALEK, beritalima.com
Wakil Bupati Trenggalek, Mohammad Nur Arifin didampingi Kapolres, AKBP Didit Bambang Wibowo, Dandim 0806 Letkol Inf Dodik Novianto beserta sejumlah pejabat utama menyambut kedatangan peserta Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitardanus) XXXIX di Kabupaten Trenggalek.
Penyambutan ratusan taruna dan taruni dari Akademi Kepolisian (Akpol), Akademi Militer (Akmil), Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) serta perwakilan mahasiswa ini dilakukan di jalan raya Sukarno-Hatta tepatnya di simpang tiga lampu merah Hotel Widowati Trenggalek, Senin,(1/3/2019)
Prosesi penyambutan diawali dengan pawai marching band oleh peserta Latsitarda Nusantara. Ratusan taruna dan taruni baik dari Akpol, Akmil serta IPDN unjuk kebolehan maupun kepiawaiannya bermain musik di hadapan masyarakat kabupaten Trenggalek. Aksi memukau mereka pun sukses menyedot perhatian dan menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat.
Antusiasme masyarakat sangat luar biasa, mereka berjubel berdesakan memenuhi badan jalan sepanjang rute dari start keberangkatan pawai di pertigaan lampu merah Hotel Widowati menuju Pendopo Manggala Praja Nugraha. Masyarakat Trenggalek dibuat terkagum-kagum oleh penampilan para putra terbaik bangsa ini. Bagaimana tidak, aksi para taruna dan taruni ini merupakan penampilan pertama kali di Trenggalek yang mungkin sebelumnya hanya bisa disaksikan melalui media sosial dan elektronik saja.
Sesampainya di Pendopo Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek, para peserta Latsitarda Nusantara tersebut menerima prosesi penyambutan yang dikemas dalam acara seremonial dan doa bersama yang dihadiri oleh jajaran Forkopimda serta tamu undangan lainnya.
Dikonfirmasi, Gus Ipin (panggilan akrab Wakil Bupati Muhammad Nur Arifin) mengatakan bahwa peserta Latsitarda Nusantara ini rencananya akan melaksanakan serangkaian jadwal kegiatan selama hampir 2 Minggu di wilayah Kabupaten Trenggalek.
“Ada beberapa agenda kegiatan sosial kemasyarakatan yang akan dilakukan. Terutama ada di tiga kecamatan, yaitu Gandusari, Kampak dan Bendungan,” jelasnya pada beritalima.com.
Masih menurut Wakil Bupati, kehadiran para taruna, taruni, praja maupun mahasiswa yang tergabung dalam Latsitarda Nusantara ini diharapkan akan bisa memberikan warna tersendiri di Trenggalek.
“Harapannya akan mendatangkan banyak manfaat, baik bagi para peserta Latsitardanus maupun masyarakat sekitar. Semoga akan ada transfer ilmu pengetahuan, pengalaman dan hal positif lainnya,” imbuhnya.
Dikatakannya, antusiasme masyarakat juga sangat tinggi, dibuktikan dengan sambutan dari semua unsur dan lapisan yang luar biasa. Disatu sisi, hal ini dapat menjadi motivasi sekaligus penyemangat bagi generasi muda Trenggalek untuk tak pernah surut dalam menggapai cita-cita seperti halnya para Taruna, Taruni, Praja maupun Mahasiswa tersebut.
” Ini sinyalemen baik, masyarakat sudah antusias. Mudah-mudahan bisa memotivasi generasi berikutnya, agar lebih serius dalam meraih cita-cita,” harap Wakil Bupati termuda Indonsia itu.
Dia juga berpesan agar momen Latsitarda Nusantara ini benar-benar dimanfaatkan oleh semua peserta dengan baik untuk lebih mengenal dan membaur ditengah masyarakat khususnya warga Trenggalek. Sehingga saat nanti sudah terjun ke masyarakat bisa menjalin komunikasi sosial yang lebih baik.
“Kepada seluruh peserta Latsitarda Nusantara, selamat datang di Bumi Menak Sopal Trenggalek. Manfaatkan tiap waktu dan kesempatan dari kegiatan ini dengan sebaik-baiknya. Kenali dan dekati masyarakat dari sisi kultur maupun lingkungannya sebagai bekal nanti saat kalian jadi pemimpin negeri,” pungkasnya. (her)