MADIUN, beritalima.com- Walikota Madiun, Jawa Timur, Dr. H. Maidi, membuka Gerakan Pangan Murah (GPM), di halaman Stadion Wilis, Senin 18 Maret 2024.
GPM tersebut, merupakan kerjasama antara Pemerintah Kota Madiun dalam hal ini Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Provinsi Jawa Timur.
Dr. H. Maidi, mengatakan, GPM ini sengaja digelar dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Ramadhan 1445 H.
“Jadi ini dalam rangka HBKN Ramadhan. Semua harga dibawah pasar. Jauh lebih murah. Ini bentuk kepedulian pemerintah,” terang Dr. H.Maidi.
Ditambahkannya, kegiatan serupa akan digelar lagi hingga menjelang hari raya di tempat berbeda. Bahkan, akan digelar setiap hari, kecuali Sabtu-Minggu.
“Kegiatan ini bukan menyaingi pasar, tapi biar pasar tidak seenaknya menjual bahan pokok dengan harga tinggi. Kalau ada bahan pokok yang langka, silahkan datang ke rumah saya. Saya bantu,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Kepala Bidang Ketahanan Pangan DPKP Provinsi Jawa Timur, Pujiati Ningsih, menuturkan, ketersediaan pangan di Jawa Timur hingga Maret 2024, masih aman.
“Kenaikan harga di pasar yang terjadi saat ini kan karena penanaman padi mundur. Di Jawa Timur, nanti panen bulan April. Tetapi untuk ketersediaan pangan, tiga sampai lima bulan ke depan, aman,” terang Pujiati Ningsih.
Bahkan lanjutnya, saat ini harga beras sudah mulai turun karena pemerintah terus melakukan upaya stabilisasi harga dan pasokan agar masyarakat bisa mendapatkan bahan pangan dengan harga terjangkau.
“Salah satunya ya melalui GPM ini. Dalam program ini, untuk beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan), dijual dengan harga Rp. 51 ribu/5 kilogram. Kemudian beras premium dijual dengan harga Rp 69,5 ribu/5 kilogram,” tambahnya.
Sedangkan komoditas bawang merah, dijual dengan harga Rp. 20 ribu/kilogram, bawang putih kating Rp. 36 ribu/kilogram, bawang putih sinco Rp. 33 ribu/kilogram.
Berikutnya, cabai rawit merah dijual Rp. 32 ribu/1 kilogram, cabai merah besar Rp. 32 ribu//1 kilogram, minyak goreng Rp. 16 ribu/1 kilogram dan daging ayam ras dijual 34,5/1 ekor.
“Untuk telur, dijual dengan harga Rp’ 30 ribu/kilogram dan gula Rp. 16 ribu/kilogram,” pungkasnya. (Dibyo).
Dr. H. Maidi (tengah). Pujiati Ningsih (kanan) atas.