MADIUN, beritalima.com- Tanggal 14 Agustus selalu diperingati sebagai Hari Pramuka (Praja Muda Karana). Tahun ini, usia organisasi yang berlambangkan Tunas Kelapa itu memasuki usia yang ke-58 tahun. Di Kota Madiun, Jawa Timur, peringatan HUT Pramuka, diperingati dengan kegiatan apel besar di Alun-Alun, Rabu 14 Agustus 2019.
Walikota Madiun, H. Maidi, selaku Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Kwartir Cabang Madiun, mengatakan, Pramuka adalah salah satu pendidikan yang mampu menunjang untuk terciptanya karakter penerus bangsa yang unggul.
“Generasi kedepan salah satunya adalah generasi yang harus bisa dibanggakan oleh negara. Pramuka punya Dasa Dharma. Tatkala menjadikan Dasa Dharma sebagai pedoman, kalau sudah dijalani sehari-hari kehidupan anak-anak kedepan terjamin,” kata H. Maidi.
Untuk Kota Madiun, lanjutnya, Pramuka akan digerakkan dan Dasa Dharma akan dibudidayakan. Sehingga kedepan, generasi penerus dapat menjadi pribadi yang berlandaskan sepuluh sikap luhur yang wajib dimiliki oleh seorang Pramuka.
“Dasa Dharma itu pembentuk karakter bangsa. Kedepan tugas berat generasi penerus untuk bisa membentengi diri dari gangguan-gangguan yang ada. Semua yang ada di Pramuka kita galakkan agar kedisiplinan, ucapan, dan tingkah laku terbiasa seperti itu,” tuturnya.
Apel bersama tersebut dihadiri oleh segenap jajaran Forkopimda di Kota Madiun dan Ketua TP PKK Kota Madiun bersama jajaran.
Dalam kegiatan ini, juga diberikan berbagai penghargaan yang telah diraih oleh anggota Pramuka Kwarcab Madiun yang berprestasi. (Kominfo. Editor: Dibyo).
Ket.Foto: H. Maidi (bawah kanan).