MADIUN, beritalima.com- Walikota Madiun, Jawa Timur, menyerahkan bantuan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Madiun berupa logistik kepada guru ngaji, sembako rutin kepada dhuafa, beasiswa yatim-piatu korban Covid-19, hingga penyerahan piagam Baznas Award, di Ngrowo Bening Edupark, Kamis 27 Januari 2022.
Rinciannya, bantuan rutin sembako bagi dhuafa untuk 129 mustahik sebesar Rp 232.200.000. Bantuan logistik guru ngaji untuk 121 ustadz/dzah sebanyak Rp 151.250.000 dan beasiswa bagi yatim piatu korban Covid-19 untuk 98 anak senilai Rp 176.400.000.
Dalam kesempatan tersebut Walikota Madiun, H. Maidi, mengatakan, bantuan yang diberikan sebagai upaya untuk mengentaskan kemiskinan di Kota Madiun. Melalui bantuan dari Baznas Kota Madiun, ia berharap tak akan ada orang susah.
“Baznas harus hadir. Ikut saya keliling untuk mengecek. Kalau tidak dapat bantuan dari pemerintah kota bisa dapat dari Baznas. Apabila pemerintah tidak menjagkau, Baznas turun membantu. Dengan kondisi itu, tidak ada orang yang susah,” jelas H. Maidi.
Walikota minta, beasiswa harus digunakan seoptimal mungkin untuk pendidikan dan kehidupan sehari-hari.
“Bantuan yang ada tolong disyukuri. Bantuan harus bisa mengubah kesulitan yang ada menjadi peluang untuk sukses,” pungkasnya. (Sumber Diskominfo/editor Dibyo).
H. Maidi (kiri).
