Warga Mulai Terganggu, Sampah Warga Berhamburan Direklamasi Pantai Sanana

  • Whatsapp

KEPULAUAN SULA,beritaLima,com – Tumpukan sampah keluarga direklamsi pantai Sanana, Desa Fatce, Kecamatan Sanana, Kebupaten Kepulauan Sula (Kepsul) tampak mengurangi keindahan di lokasi tersebut. Selain mengganggu pemandangan juga mengeluarkan bau menyengat.

Pantauan beritaLima, com, Minggu (06/12/20), Tumpukan sampah tersebut terdiri dari organik dan on organik yang sudah rusak, seperti buah-buahan, hingga barang-barang pribadi milik warga yang sudah tak terpakai lagi. tidak melihat adanya kontainer sampah di lokasi tersebut.

Bau tak sedap pun tercium dari sampah-sampah itu. Bau menyengat yang berasal dari tumpukan sampah tersebut membuat para warga sekitar merasa terganggu,

Erna, seorang penjual nasi kuning merasa tak nyaman setiap melintasi tumpukan sampah tersebut. Ia mengaku terganggu dengan bau tak sedap dari sampah itu, “Ya terganggu, saya sering lewat sini, apalagi kalau sampahnya banyak, maka bau semakin nggak enak,” katanya

Hal senada disampaikan Ahmad yang juga bekerja sebagai penjual ikan. Ia berharap penampungan sampah tersebut dipindahkan, atau diangkut ke tempat lain.

“Kalau saya sih, mestinya ya jangan buang sampah disitu, soalnya kalau melintas disitu bau sekali. Harusnya Dinas Kebersihan Kabupaten Kepulauan Sula. melarang warga membuang sampah di reklamasi pantai tersebut,” tutupnya. [DN]

beritalima.com
beritalima.com beritalima.com beritalima.com beritalima.com

Pos terkait