SAMPANG – Pelayanan yang diberikan Perusahaan Listrik Negara (PLN) Kabupaten Sampang dikeluhkan oleh masyarakat Desa Tambaan, Kecamatan Camplong Sampang. Sebab tegangan PLN tersebut ditengarai tidak stabil dalam beberapa hari.
Warga Tambaan Mengeluh, PLN Abaikan Kabel Listrik yang Menjulai
Informasi yang berhasil dihimpun beritalima.com, penyebab tidak stabilnya voltage listrik tersebut karena ada gangguan jaringan kabel yang jatuh turun kebawah sejak beberapa hari lalu dan sampai sekarang masih dibiarkan oleh pihak PLN, padahal kabel tali hitam tersebut sudah diinformasikan atau dilaporkan oleh warga masyarakat kepada petugas PLN setempat dan hingga kini belum ada respon.
Salah satu pelanggan PLN warga Desa Tambaan, Muhaimin mengatakan, bahwa aliran listrik di Desanya itu voltasenya tidak stabil. Sehingga penerangan listrik tidak normal.
“Masyarakat kecewa dan geram kepada PLN. Karena peralatan elektronik seperti kulkas, dan komputer bisa rusak akibat listrik. Di desa saya tegangannya sering naik turun dari 220 volt hingga 180 volt, bahkan terkadang hingga 120 volt,” tuturnya, Selasa (13/09/2016).
Dikatakannya, Bahwa rendahnya voltase itu berdampak juga pada banyaknya pewasat televisi tak normal bila dinyalakan di rentang pukul 18.00 hingga 21.30 WIB. Bahkan banyak juga televisi tak dapat dinyalakan sama sekali.
Tak itu saja, rendahnya voltase di kawasan itu berdampak pada seringnya terjadi listrik padam di salah satu jalur, sedangkan di jalur lain tetap hidup.
“Banyak lampu yang juga tidak bisa menyala karena voltasenya rendah. Akibat dari keseringan padam, lampu-lampu tidak bisa dipakai karena terbakar,” terangnya.
Bahkan menurutnya, semestinya pihak PLN harus cepat tanggap apalagi sudah ada laporan dari masyarakat, bagaimana menjadi pelayan baik!. Ia juga sangat kecewa dengan PLN, kalau kabel instalansi ini di abaikan maka akan mengancam nyawa dan kematian didepan mata.
“Padahal ini menyangkut keselamatan warga masyarakat, kalau ini membahayakan keselamatan warga, jangan salahkan kami dan kami akan bertindak, jangan salahkan warga,” paparnya.
Hingga berita ini dilansir, PT PLN tidak bisa dihubungi. Sehingga tidak bisa menjelaskan penyebab tidak stabilnya aliran listrik di Desa Tambaan, Kecamatan Camplong Sampang. (Dus)