JAILOLO, beritalima.com – Warga Desa Tedeng Kecamatan Jailolo, Patras Sabulai (70) ditemukan gantung diri dirumahnya, tepat ditiang pintu belakang (dapur), Jumat (19/6/2017), pada pukul 06.00 Wit.
Motif korban gantung diri diduga karena kecewa dengan penyakit katarak yang dideritanya tak kunjung sembuh, sehingga memilih mengakhiri hidupnya dengan cara tersebut.
Penemuan mayat berawal, sekitar pukul 06.00 WIT, saksi Desi Sang (19) warga setempat yang tidur di rumah korban, paginya sekitar pukul 06.00 WIT saksi hendak kembali kerumahnya melewati pintu belakang (Dapur) namun dirinya terkejut dan berteriak ketika melihat korban yang dalam posisi tergantung dan sudah tak bernyawa lagi.
Dari teriakan tersebut, anak korban Erna Sabulai (45) terbangun kemudian menghampiri untuk menanyakan dan dirinya (Erna) terkejut dan berteriak-teriak minta tolong ketika melihat sang ayah yang sudah tak bernyawa dalam posisi tergantung.
Mendengar teriakan para saksi, tetangga korban langsung berdatangan dan Oktavianus Kasopa yang dalam keadaan panik langsung memotong tali yang melilit leher korban kemudian membawa korban ke kamar.
Kapolres Halbar AKBP Bambang Wiriawan, Jumat tadi, membenarkan adanya kejadian tersebut dan berdasarkan hasil olah TKP dan keterangan para saksi, gantung diri yang dilakukan korban akibat kecewa.
“Unit Identifikasi sudah melakukan olah TKP dan identifikasi korban guna memastikan terutama penyebab lain hingga korban gantung diri, dan kesimpulan sementara korban gantung diri akibat kecewa dengan penyakit yang dideritanya,” cetusnya. (ssd)
