Koordinator Safari Warkab Banyuwangi, Moh Hakim Said, SH menyatakan kalau turnamen sepak bola antar pelajar tersebut memberikan ruang para pelajar tingkat SMU/SMK untuk mengapresikan olah raga, yakni sepak bola. “Yang jelas, kegiatan olahraga ini untuk mencari bibit pemain pemula yang bisa diandalkan kedepan,” ujar Pemred Online Poldes saat rapat rutin di kantor redaksi Poldes di Perum Sutri, Rabu (10/10) kemarin.
Safari Warkab, kata Hakim, memang organisasi wartawan lokal yang baru terbentuk tiga bulan lalu. Safari Warkab ini, ujar Hakim, tujuanya untuk melakukan silahturahmi antara pekerja media, baik elektronik maupun cetak. Sedangkan tempat selalu berpindah-pindah dari warung kopi ke warung kopi lainya.
“Nah, dari pertemuan rutin itu komunikasinya lancar dan selalu menghasilkan ide-ide cemerlang. Salah satunya adalah rencana menggelar turnamen sepak bola antar pelajaran tingkat kabupaten Banyuwangi. Selain itu ada juga gagasan yang bersifat jurnalistik, tetapi kegiatanya bertahap,” ungkap lelaki yang menyukai hobi pecinta alam itu.
Sedangkan persiapan turnamen sepak bola antar pelajar tersebut secara tehnis hampir rampung. Namun, tehnisnya dilakukan Abdul Karim dari Kepala Biro Sadap di Banyuwangi kota yang juga pelatih Bhayangkara FC. “Kami masih mempersiapkan agenda turnamen sepak bola antara pelajar itu. Kalau tidak ada halangan, Nopember 2016 ini akan digelar dengan sistem Zona,” ujar Karim.
Rencana kegiatan turnemen sepak bola pelajar SMU/SMK tingkat Kabupaten Banyuwangi tersebut juga diamini para anggota Safari Warkab lain. Misalnya Dony dari Memorandum. Menurut Dony, kegiatan itu sangat positif dan memberikan ruang untuk pelajar dalam mengapresikan kemampuan olahraga, yakni sepak bola. “Kegiatan ini sangat bagus sekali. Mudah-mudahan acara ini sukses,” papar pria berkecamata minus itu.(Abi)
