Wartawan Senior Yousri Nur Raja Agam, Menata Perpustakaan dan Menulis Buku

  • Whatsapp
tengah: suasana di perpustakaan Medayu Agung

SURABAYA, beritalima.com | SEBENARNYA tiap hari saya tetap ke luar rumah selama pandemi virus corona atau Covid-19 ini. Tidak bisa patuh terhadap anjuran Pemerintah untuk di rumah saja.

Saya masih tetap menjalakan tugas profesi saya sebagai wartawan.

Itulah jawaban wartawan senior Yousri Raja Agam, saat ditanya tentang kesehariannya. Baginya motto atau semboyan pemerintah *dirumahaja*, terpaksa diabaikan.

Tiap hari Yousri, hadir di Gedung Negara Grahadi Surabaya, mengikuti kegiatan konferensi pers tentang perkembangan Covid-19 di Jatim.

Memang sejak Covid-19 ini, Bung Yousri pagi hari masih di rumah. Baru setelah shalat zuhur berangkat. Nah, waktu pagi itulah dia melakukan pembenahan berbagai koleksi buku, majalah dan koran lama di lemari perpustakaan pribadinya.

Saat yang bersamaan, ada aktivitas luar biasa yang dilakukan Yousri. Wartawan yang juga penulis buku ini menyumbangkan majalah dan buku ke sebuah perpustakaan besar di Surabaya. Jumlah yang diserahkan mencapai ribuan eksemplar.

Selengkapnya ini kisah yang disampaikan Yousri, salah satu Dewan Pakar PWI Jatim ini meĺalui akun facebook nya:

Saat berada di musim Covid-19 atau Pandemi Corona saya manfaatkan waktu untuk berbenah di rumah. Salah satu di antaranya memperbaiki lantai akibat adanya proyek paving di jalan depan rumah.

Pekerjaan melebar ke penataan buku-buku dan berbagai koleksi majalah dan koran lama. Bahkan, tidak sedikit pula arsip berupa materi seminar, kongres, munas, musda, muswil, raker dan aneka pertemuan lainnya dari macam-macam organisasi yang saya ikuti..

Di samping itu juga ada berkas perkara pengadilan dan peradilan yang saya ikuti saat menjadi Pengacara/ Penasehat Hukum dari tahun 1981 hingga 2002.

Semua materi yang memenuhi lemari dan kotak, serta dus-dus itu, kami bongkar.
Hasilnya luar biasa. Ada yang terpaksa dibuang jadi sampah, ada yang berpindah ke tempat lain, ada juga yang dirombeng, bahkan terpaksa membuat ruangan khusus untuk menempatkan lemari-lemari di lantai atas. Lemari dan rak buku terpaksa digeser, karena dinding dicat baru.

Tidak kurang sekitar dua ribuan eksemplar majalah lama sejak tahun 1977 sampai saat ini, sebagian terpaksa saya “pelihara”. Kasihan jadi sampah atau barang rombeng.

Melalui, grup WA saya informasikan kepada teman yang mungkin punya perpustakaan untuk bersedia saya serahi mengurusnya.
Dari sekian perpustakaan, pilihan saya jatuh ke Perpustakaan Medayu Agung Surabaya. Pilihan ini atas saran seorang wartawan muda bernama Harun.

Hari Senin, 11 Mei 2020, setumpuk kardus berisi majalah yang sudah tersusun rapi dalam tas-tas kertas itu saya serahkan ke perpustakaan yang berada di Jalan Medayu Selatan Surabaya itu.

Ternyata perpustakaan itu pernah saya dengar di tahun 1980-1990 an. Di sana saya menitipkan ribuan majalah itu kepada Mas Didin. Besoknya, saya dapat kabar dari Mas Didin, bahwa pemilik perpustakaan yang biasa dipanggil Pak Oei itu dengan senang hati menerima titpan saya itu.

Awalnya, saya agak ragu menyerahkan ke perpustakaan besar dan terkenal itu. Seolah-olah saya menuangkan garam ke lautan — bahasa Jawanya: “nguyahi segoro”.

Tetapi, setelah saya ketahui bahwa perpustakaan ini banyak dikunjungi para mahasiswa dan sejarawan, saya menjadi yakin bahan bacaan yang saya sumbangkan itu sangat bermanfaat bagi orang-orang yang membutuhkan.

Foto berikut adalah foto saat saya menyerahkan majalah lama itu. Sedangkan pria yang duduk memegang dua buku karya saya “RIWAYAT SURABAYA” adalah Pak Oei di ruang perpustakaan.

Rasanya, apa yang saya lakukan ini sangat cocok dengan motto hidup saya. Saya bertekad untuk menjadi “Penyebar ilmu yang bermanfaat, untuk membentuk insan yang bermartabat”.

Semoga dari niat menyebarkan ilmu yang bermanfaat itu, saya mendapat bekal pula kelak di akhirat, selain amal jariah dan doa anakku yang shaleh dan shalehah. Aamiin ya rabbal ‘aalamiin.

Begitulah, kegiatan wartawan senior bernama lengkap HM Yousri Nur Raja Agam itu. (fen)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait