WONOSOBO, beritalima.com – Latihan Praja Bakti Taruna Taruni Akmil TK.II dan III TP 2018/2019 secara resmi di buka Bupati Wonosobo di lapangan kelurahan Kaliwiro pada Minggu (2/12).
Dijelaskan Gubernur Akmil Mayor Jendral Dudung Abdurachman melalui Wakil Gubernur Akmil Brigjen TNI Wirana Prasetya Budi kegiatan tersebut akan dilaksanakan selama sepekan kedepan. “Bertempat di wilayah kecamatan Kaliwiro dan Wadaslintang selama seminggu kedepan dari tanggal 2 – 7 Desember 2018 dengan jumlah peserta sebanyak 470 taruna taruni.”: jelas Wirana.
Dipaparkan pula selain diberi pelajaran teritorial, para taruna juga diharapkan dapat membaur, membantu dan bersosialisasi dengan masyarakat. “Mereka akan melakukan kegiatan karya bakti, komunikasi sosial dan melakukan pembinaan ketahanan wilayah dengan memberi pemahaman ke masyarakat mengenai wawasan kebangsaan dan bela negara. Bahkan kehadirannya diharapkan akan menarik adik-adik mereka yang masih SMA untuk mau mengabdikan diri di dunia militer khususnya di Akmil.” Terang Wagub Akmil ini.
Sementara pada sambutannya, Bupati Wonosobo mengucapkan selamat datang bagi para peserta latihan ini. Dia mengharapkan bahwa adanya latihan ini di wilayahnya dapat mempengaruhi paradigma pembangunan masyarakat, ke arah yang lebih partisipatif, mandiri, dan mengoptimalkan pemanfaatan potensi daerah setempat secara lebih bijaksana, dengan berbasis pada pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan hidup.
“Pertanian dan pariwisata saat ini merupakan mata pencaharian terbesar bagi masyarakat di sini hal ini disebabkan kondisi geografis kabupaten ini. Dengan kondisi panorama alamnya yang indah dan potensi budaya yang memikat, serta produk unggulan daerah yang khas akhirnya menjadi daerah tujuan wisata kedua di Jateng.” Jelas Eko Purnomo.
“Kita berharap potensi tersebut membawa Wonosobo lebih dikenal di dunia internasional.”. Harap Bupati.
Bupati menambahkan walaupun memiliki ragam kemajemukan masyarakat namun kerukunan beragama tetap terjalin dengan baik, apalagi didukung dengan adanya forum kerukunan umat beragama dan adanya perda Ramah HAM. “Kita bersyukur walaupun kehidupan kemasyarakatan di sini yang majemuk kondisi keamanannya aman. ” Ujar Eko.
Lebih lanjut dijelaskan Komandan Kodim 0707/Wonosobo, Letkol Czi Fauzan Fadli, S.E. bahwa sasaran dari kegiatan lalihan praja bhakti taruna ini diantaranya kegiatan flsik dan non flsik. Kegiatan fisik berupa karya bakti meliputi Penataan dan Perbaikan jalan. Pengaspalan Jalan, Pemasangan Drainase, Perbaikan saluran irigasi, Pengecatan dan pembersihan Mushola, Pembersihan saluran irigasi. Pembuatan ngrowisula. pelebaran jalan. Sedangkan kegiatan non fisik berupa Promosi Taruna Taruni Akmil. Penyuluhan Bela negara dan Narkoha. Pelatihan Marching Band. Pelatihan PBB, Anjangsana. Bakti Sosial. Risos dan Stand Pameran Akmil.
“Maksud program latihan Praja Bakti sebagai upaya membantu pemerintah, dalam memberdayakan wilayah pertahanan dan membantu tugas pemerintah daerah dalam meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah dan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.” Pungkas Dandim Wonosobo.
Acara tersebut dihadiri Wakil Gubernur Akmil Brigjen TNI Wirana Prasetya Budi, SE, Inspektur Akmil Kolonel inf Yoyo Subolarang, Dirbinlem Kolonel Czi Tedja Sukma, Dirbinlitbang Kolonel Inf Terry Trisna, Danmentar Akmil Kolonel Inf Ari Yulianto, para Kepala Departemen Akmil dan Dandim Wonosobo, Para Kabalak Akmil, Dandim 0707/Wonosobo Letkol Czi Fauzan Fadli, SE, Wakapolres Wonosobo Kompol Sopanah, Forkominda Wonosobo dan Muspika Kaliwiro dan Wadaslintang. (Edi / Budi)
