JAKARTA — Mewujudkan Padang sebagai kota religius, Walikota Padang H. Mahyeldi Ansyarullah Dt Marajo menjajaki kerjasama di bidang keagamaan. Walikota Padang mendatangi Yayasan Sulaimaniyah Turki di Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (8/3/2017).
Dalam kunjungan ke Yayasan Sulaimaniyah Turki itu, Mahyeldi bertemu langsung dengan Direktur lembaga tersebut, Fahad Abbas. Keduanya membicarakan rencana kerjasama pembukaan cabang mahad tahfiz Sulaimaniyah di Padang.
Dipilihnya lembaga Sulaimaniyah ini karena memiliki banyak kelebihan. Diantaranya beasiswa penuh bagi siswa selama setahun. Termasuk mampu menjadikan siswa hafal Alquran 30 juz. Serta gratis sekolah di Turki selama tiga tahun.
“Kita sangat tertarik dengan kerjasama ini dan segera memfasilitasi. Sebab hal ini sejalan dengan konsep Padang Religius,” ucap Walikota Padang didampingi Ketua Baznas Padang Epi Santoso, Kabag Kesra Jamilus, serta Ketua Pengurus Masjid Agung Nurul Iman Mulyadi Muslim.
Direktur Yayasan Sulaimaniyah Fahad Abbas menyebut, untuk kerjasama ini diperlukan ketersediaan tempat serta mobiler asrama bagi 100 orang siswa. Gayung pun bersambut. Walikota Padang menyebut, Baznas Kota Padang akan dapat bersinergi dengan Yayasan Sulaimaniyah.
“Karena Baznas sudah punya tanah waqaf, atau masyarakat yang punya kepedulian dengan pembangunan manusia dan generasi Kota Padang,” ungkap Mahyeldi.
Seperti diketahui, Sulaimaniyah merupakan lembaga resmi Turki yang bekerjasama dengan Kementerian Agama RI. Sulaimaniyah memiliki cukup banyak cabang di negara-negara Islam, termasuk di Indonesia sendiri.
“Tahun lalu kita memberangkatkan 150 orang setingkat SMA / MA dari kabupaten / kota se-Indonesia untuk sekolah di Turki,” ujar Fahad Abbas.
Di penghujung pertemuan ini Fahad mengaku senang dengan kunjungan yang dilakukan Walikota Padang. Usai pertemuan seluruh rombongan berfoto bersama.
(rel/rki)
