Wujudkan Rencana Rehabilitas DI Pemkab Sergai-Pemprovsu Gelar Tatap Muka

  • Whatsapp

SERDANGBEDAGAI,beritalima.com- Sebagai upaya mewujudkan rencana rehabilitasi/perbaikan dan peningkatan infrastruktur irigasi pada Daerah Irigasi (DI) Pekan Kemis Kecamatan Dolok Masihul, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) menggelar tatap muka dan konsultasi masyarakat bertempat di Aula Kantor Desa Martebing Kecamatan Dolok Masihul.

Tatap muka dan konsultasi dengan masyarakat dalam hal rencana pembangunan DI Pekan Kemis di Kecamatan Dolok Masihul merupakan sarana mendengarkan usulan, saran dan masukan dari masyarakat guna mendapatkan solusi atas persoalan-persoalan terkait rencana pembangunan bendung tersebut.

Wabup Darma Wijaya dalam kata sambutan memberikan apresiasi kepada seluruh stakeholder dan elemen masyarakat atas digelarnya pertemuan ini.

“Semoga apa yang kita harapkan dapat tercapai sehingga semua rencana rehabilitasi/perbaikan dapat terwujud sesuai rencana.

Wabup Darma Wijaya berharap agar masyarakat selalu kompak dan meminta untuk tidak memikirkan keuntungan ataupun kepentingan sesaat yang dapat menghambat terlaksananya pembangunan DI Pekan Kemis ini.

“Dari awalnya bendung yang hanya mampu mengairi 800 Ha, nantinya menjadi 1.100 Ha, hal ini tentu akan sangat membantu peningkatan hasil produksi petani. Oleh karenanya mari bersama-sama kita ingatkan dalam diri kita, bahwa pembangunan bendung ini nantinya bukan hanya kita yang menikmati hasilnya, akan tetapi anak cucu kita akan mendapatkan manfaat yang berkepanjangan,”pungkas Wakil Bupati Sergai Darma Wijaya

Sebelumnya, Camat Dolok Masihul M. Syarif Sitopu menyampaikan ucapan terima kasih Pemkab Sergai dan pemerintah Provsu yang terus memperjuangkan terwujudnya pembangunan DI Pekan Kemis ini. Selain itu dihimbau kepada masyarakat khususnya yang areal tanahnya terkena bagian pembangunan DI tersebut untuk bekerjasama dan sukarela jika sebahagian tanahnya termasuk dalam rencana pembangunan bendung Pekan Kemis, karena Pemprovsu memang tidak memiliki anggaran ganti rugi tanah yang terkena rencana pembangunan bendung ini, ujar M. Syarif.

Dikatakannya, dahulu Kecamatan Dolok Masihul pernah menjadi penyumbang produksi padi terbesar di Sergai, akan tetapi dikarenakan keadaan dan kondisi irigasi yang semakin kurang memadai, imbasnya sebahagian masyarakat mengalih fungsikan sawahnya dan mengakibatkan menurunnya produksi padi.

Untuk itu diharapkankan dengan pembangunan bendung ini, menjadi normal kembali dan Kecamatan Dolok Masihul kembali menjadi penyumbang produksi padi terbesar bagi Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat ini, tukas Camat Dolok Masihul.

Sementara Plt. Kepala Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang Provsu Ir. Miswar Nasution dalam sambutannya saat berdialog dengan masyarakat mengatakan rencana rehabilitasi/perbaikan dan peningkatan infrastruktur irigasi pada DI Pekan Kemis Kecamatan Dolok Masihul ini berasal dari APBD Provsu Tahun 2017.

Saat menanggapi saran, masukan dan komentar dari masyarakat, Miswar berkata bahwa dalam pembangunan nantinya pihaknya akan selalu memperhatikan faktor kearifan lokal sehingga terbangunnya DI Pekan Kemis yang berguna bagi kemaslahatan semua masyarakat, pungkasnya.

Usai acara, Wabup Darma Wijaya bersama Plt. Kepala Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang Provsu Ir. Miswar Nasution, Kepala UPT SDA Belawan-Padang Sinar Irwansah Panggabean, Muspika, para Kepala Desa, serta masyarakat Kecamatan Dolok Masihul meninjau kondisi DI Pekan Kemis Kecamatan Dolok Masihul yang sedang dalam tahap persiapan pembangunan.

Hadir pada acara tersebut Wakil Bupati (Wabup) Darma Wijaya, Plt. Kepala Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang Provsu Ir. Miswar Nasution, Kepala Unit Pelaksana Teknis Sumber Daya Air (UPT SDA) Belawan-Padang Sinar Irwansah Panggabean, Camat Dolok Masihul M. Syarif Sitopu, Muspika, para Kepala Desa, serta perwakilan masyarakat Kecamatan Dolok Masihul.

Reporter Beritalima:Sugi

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *