JAKARTA, beritalima.com | PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) mengumumkan proses pengambilalihan saham PT Hipernet Indodata telah selesai. Hal ini disampaikan Perseroan melalui Surat Keterbukaan Informasi atau Fakta Material nomor: 096/CSEC/VI/2022 kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Kamis (2/6/2022).
XL Axiata secara resmi memiliki sebanyak 2.805 lembar saham atau setara dengan 51% saham Hipernet Indodata dengan nilai transaksi sekitar 335,3 miliar rupiah. Pemegang saham Hipernet Indodata selebihnya, PT Mitra Indo Asia 34,31% dan PT Magna Karya Archipelago 14,69%.
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini, menyatakan, aksi korporasi ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkuat posisi dan memperluas cakupan layanan produk & jasa ICT ter-integrasi perseroan di bisnis layanan digital kepada kalangan korporasi.
Sementara itu CEO PT Hipernet Indodata, Sudianto Oei, mengatakan, sangat mengapresiasi langkah strategis XL Axiata dalam pengambilalihan saham PT Hipernet Indodata untuk menjadi yang terdepan di era transformasi digital, khususnya di bisnis layanan digital pasar korporasi.
“Kami juga berharap aksi korporasi ini dapat menguntungkan semua pihak, baik bagi masing-masing perseroan dan juga dapat bermanfaat bagi kalangan korporasi, industri maupun juga bagi masyarakat luas,” ucap Sudianto.
Hipernet Indodata adalah managed service provider di bidang informasi dan teknologi yang sepenuhnya dapat disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan. Layanan yang disediakan mencakup penyediaan serta pengelolaan sumber daya informasi dan teknologi, baik berupa perangkat lunak dan perangkat keras, beserta sumber daya manusia yang dibutuhkan, termasuk juga mengelola sumberdaya yang sudah dimiliki pelanggan.
Layanan teknologi dan informasi yang ditawarkan mencakup pengelolaan internet, WiFi, cloud, layanan teknologi informasi profesional, dan layanan aplikasi bisnis lainnya. Selama ini, Hipernet telah melayani pelanggan dengan kebutuhan korporasi di berbagai bidang, antara lain perhotelan, pariwisata, kesehatan, keuangan, hingga ritel.
Pengambilalihan saham ini bertujuan meningkatkan daya saing perusahaan agar dapat menawarkan produk dan solusi layanan telekomunikasi ke pasar korporasi/ enterprise. Secara bisnis, bergabungnya PT Hipernet Indodata akan memperkuat posisi XL Axiata sebagai penyedia layanan digital untuk pasar korporat.
Saat ini XL Axiata melayani lebih dari 57 juta pelanggan, yang diperkuat lebih dari 133 ribu BTS, termasuk lebih dari 83 ribu BTS 4G. Jaringan 4G LTE XL Axiata juga terus diperluas, dan saat ini sudah mencapai lebih dari 460 kota/kabupaten di berbagai wilayah di Indonesia.
XL Axiata juga terus berinvestasi untuk jaringan fiber, transmisi, backhaul, modernisasi jaringan, dan berbagai upgrade jaringan lainnya untuk meningkatkan stabilitas, kapasitas jaringan, dan kualitas layanan data seiring dengan terus meningkatnya penggunaan terhadap layanan telekomunikasi termasuk layanan data. (Gan)
Teks Foto: Direktur Ameisys Global Technologies, Frank Danny Hodyson (kiri), dan Direktur & Chief Finance Officer XL Axiata, Budi Pramantika, saat penandatanganan pengambilalihan saham PT Hipernet Indodata di Jakarta, Kamis (2/6/2022).