YUA Jatim Curigai dugaan rekayasa dalam Pilkades Serentak di Kota Batu

  • Whatsapp

Kota Batu, beritalima.com| Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Kota Batu mendapat sorotan dari Yayasan Ujung Aspal (YUA) Jawa Timur. Bahkan, YUA mencurigai adanya rekayasa dalam Pilkades yang digelar serentak pada bulan Oktober dan November 2019 nanti.

“Kami YUA Jawa Timur mencurigai adanya dugaan unsur rekayasa dan kecurangan karena adanya kepentingan sekelompok orang untuk usahanya, dengan suatu perbuatan melawan hukum,” ungkap Alex Yudawan Ketua YUA Jatim kepada wartawan, Kamis 5 September.

Bacaan Lainnya

Selain itu menurut Alex permasalahan yang paling penting dalam Pilkades Kota Batu ini, adalah adanya dugaan tindak pidana politik uang, penggelembungan suara, rekayasa daftar hadir dan daftar pemilih, perbuatan itu dilakukan bertujuan untuk menguatkan bakal calonnya atau posisi kades yang akan kembali maju pada pilkades tahun 2019.

“Selain itu, kami juga menduga adanya politik uang, dan rekayasa daftar pemilih dengan tujuan tertentu,” kata Alex.

Alex menambahkan bahwa pilkades ini, merupakan salah satu bentuk dan cara yang paling nyata untuk melaksanakan demokrasi sebagai perwujudan kedaulatan rakyat melalui pemilihan, untuk menentukan siapa calon pemenang kepala desanya, melalui pemilihan yang diselenggarakan dengan langsung, umum, bebas dan rahasia serta jujur dan adil sesuai amanah Undang Undang Dasar 1945 pasal 22 E ayat 1, begitu pula dalam pemilihan kepala desa dengan berlakunya Undang Undang nomor 6 tahun 2014 tentang Desa yang telah menciptakan suasana baru dalam Pilkades.

“Memang tidak dapat dipungkiri bahwa keterlibatan masyarakat dalam sistem pemilihan kepala desa ( Pilkades ), telah menambah semaraknya mereka dalam kehidupan berdemokrasi,” tandasnya. [sn/rr]

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *