JAKARTA, Beritalima.com– Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan mensahkan pembentukan Panitia Ad-Hoc (PAH) I dan PAH II pada Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2018 di Gedung Nusantara, Komplek Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis (16/8).
PAH I dan PAH II ini merupakan hasil putusan Rapat Gabungan (Ragab) Pimpinan MPR RI dengan Pimpunan Fraksi dan kelompok DPD RI MPR RI, 24 Juli lalu,” jelas Zulkifli Hasan pada pidato pembukaan Sidang Tahunan MPR RI 2018 di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (16/8).
Menurut Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut, masing-masing PAH beranggotakan 45 orang. Mereka merupakan perwakilan dari fraksi-fraksi di MPR RI. PAH I diketuai Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah dan PAH II diketuai Rambe Kamarulzaman dari Partai Golkar.
“Saat Rapat gabungan MPR RI disepakati, PAH I dan PAH II disahkan pada Rapat Paripurna MPR RI, 16 Agustus 2018 yang merupakan forum rapat paripurna MPR RI, saya nyatakan PAH I dan PAH II disahkan,” kata wakil rakyat dari Dapil Provinsi Lampung I tersebut.
Dijelaskan, PAH I bertugas menyiapkan materi bahan pokok-pokok haluan negara. “Bahan pokok-pokok haluan negara ini apakah berlanjut atau tidak, sangat tergantung pada kesepakatan politik berikutnya. PAH II bertugas menyusun materi rekomendasi untuk MPR periode berikutnya,” demikian Zulkifli Hasan. (akhir)
