LANGSA-ACEH, beritalima.com,hampir 600 lebih Masyarakat Kota Langsa yang berbaur dengan PNS Guru, PNS Pemko Langsa, Anggota Kodim 0104/Atim serta Anggota Polres Langsa laksanakan Shalat minta hujan atau disebut Shalat Sunnah Istisqa di Lapangan Merdeka Langsa pada Jumat (29/4).
“Semoga Allah akan mengampunkan semua Dosa dosa individu dan dosa sekelompok orang orang karena melanggar perintah Allah, sehingga kedepan setelah Shalat Istisqah hari ini akan segera Allah berikan ampunan dosa dan disegerakan hujan atas Shalat jemaah pada hari ini” kata Tgk Ridwan Ghapi selaku Imam Shalat Istisqah.
Perlu diketahui bahwa Imam Shalat Istisqa di Lapangan Merdeka Langsa dipimpin oleh Tgk. H. Ridwan Ghapi yang beliau adalah pimpinan Dayah dari Gampong Sukarejo Kec. Langsa Lama.
Sedangkan Mubaligh atau khatib di laksanakan oleh DR. Zulkarnaini Abdullah, MA yang merupakan Rektor IAIN Langsa.
Tgk. Ridwan Ghapi menyebutkan bahwa “Shalat Istisqa ini sama seperti Shalat Idul Fitri & Idul Adha , dan membedakannya adalah kalau Shalat hari Raya kita dalam kondisi senang, namun dalam Shalat Istisqa kita dalam kondisi meminta, kata Tgk Ridwan.
“Kalau shalat Istisqa untuk meminta dan mengharapkan kepada Allah dan di berikan hujan dan sebaiknya sebelum melaksanakan Shalat Istisqa maka berpuasa selama 3 hari” kata Tgk. Ridwan.
Shalat Istisqa dihadiri oleh Dandim 0104/Atim Letkol Inf. Amril Haris Isya Siregar SE, Kapolres Langsa AKBP Sunarya SIk, Wakil Walikota Langsa Drs. Marzuki Hamid dan seluruh Muspida dan Muspida Plus serta jemaah yang berasal dari guru, Anggota Kodim, Anggota Polisi serta masyarakat Langsa.
Berikut isi pidato Mubalig Dr. Zulkarnaini Abdullah MA (Rektor IAIN Langsa) yang di bacakan setelah Shalat Istisqa yakni “Sebenarnya kita malu meminta hujan kepada Allah, sebab hujan adalah rahmad dan nikmat Allah yang diberikan kepada umatNya, namun kali ini kita harus meminta hujan kepada Allah, kalimat Meminta itu sesuatu yang membuat malu” kata DR Zulkarnaini.
“Mengapa hujan harus diminta karena kita dalam keadaan berdosa baik dosa individu maupun dosa kelompok sehingga Allah menghukum kita di dunia dengan tak dihadirkan hujan, kata DR. Zulkarnaini.
“Sedikit panas yang diberikanNya sudah mengeluh bukannya bersyukur kepala Allah namun mengeluh, hal hal semacam ini perlu kita ingatkan kepada orang orang disekitar kita berada” bersyukurlah apa yang di berikan Allah” kata Dr. Zulkarnaini.
“Allah telah membuat larangan dan perintah di dalam Al-Quran, sehingga kita mencegah saudara saudara kita yang dalam melakukan kejahatan”kata Dr. Zulkarnaini.
“Hentikan permusuhan dan fitnah sesama individu dan permusuhan kelompok dan jalin silaturahmi kembali kepada siapapun yang telah kita lakukan, dan buat perbuatan yang baik agar Shalat Istisqa di pagi hari ini segera di kabulkan Allah SWT” kata Dr. Zulkarnaini.
“Jangan lagi mendekati zina, jangan lagi mendekati zat zat yang memabukkan, agar nikmat Allah seperti hujan akan segera di kabulkanNya” Kata Dr. Zulkarnaini.
[Ka.Biro beritalima.com Langsa : Eddy KhaliL]